Tiga Keutamaan Penghafal Al-Quran
Kepala SMA Muhammadiyah 3 (Smamuga) Tulangan,Sidoarjo, Jawa Timur, Hartatik SPd menegaskan metode Ummi yang sudah berjalan setahun di Smamuga merupakan program wajib dan unggulan sekolah yang dipimpinnya.
Setiap siswa, mulai dari kelas X hingga kelas XII, diwajibkan mengikuti baca al-Qur’an dengan metode ini. Dia mengatakan, kegiatan ini dapat menumbuhkan semangat para siswa dalam menghafal al-Quran “Dan tentu jelas kualitas bacaan al-Qurannya lebih bagus,“ ujar Hartatik.
Dia menjelaskan, untuk tasmik merupakan kali pertama diadakan, karena tahun sebelumnya masih menggunakan metode Tilawah. “Semoga acara ini berjalan dengan lancar, sehingga anak-anak yang mengikuti kegiatan tasmik ini nanti ilmunya bisa bermanfaat di manapun berada,” tegasnya.
Wakil Kepala Sekolah Ismuba Agus Kholil MPdi dalam sambutan singkatnya memberikan semangat kepada para siswa penghafal al-Quran. Menurutnya ada tiga keutamaan orang yang belajar dan penghafal al-Quran.
Pertama sebagai wakil Allah SWT di bumi untuk menjaga kemurnian al-Quran. Orang yang hafal al-Quran pasti akan bisa mengoreksi kesalahan dalam bacaan al-Quran.
Kedua, penghafal al-Quran itu seperti akhlak Rasulullah karena akhlak Rasulullah adalah al-Qur’an yang berjalan.
“Sebagai pengajar, kami mengharapkan siswa tidak sekadar menghafal al-Quran, tapi juga menjadikannya petunjuk dalam kehidupan sehari-hari. Jika sudah hafalan tentu perlu belajar ilmu tafsir al-Qur’an agar lebih paham dan kuat keyakinannya dan tampilannya seperti akhlak Rasulullah,“ kata Agus.
Ketiga, sebagai hafidh penghafal al-Quran. Menurutnya di surga nanti anak-anak berhak untuk memakaikan mahkota untuk orang tuanya. Ini kebahagiaan yang luar biasa, tulus, dan istikamah sebagai penghafal al-Qur’an.
Karena dari 500 orang siswa di sekolah ini, hanya beberapa orang yang mampu untuk menghafal al-Quran. “Posisi kalian sangat mulia, terhormat, jagalah nama sekolah, orang tua, serta menjunjung harga diri sendiri,” tutur guru senior agama Islam itu. (*)
Penulis Zulkifli Editor Mohammad Nurfatoni