PWMU.CO – Colourfull Ramadhan diselenggarakan Pimpinan Ranting (PR) Ikatan pelajar Muhammadiyah (IPM) SMP Muhammadiyah 12 (Spemdalas) GKB Gresik Jawa Timur, Senin (18/3/2024).
Dalam acara pembukaan Colourfull Ramadhan yang digelar di Masjid Taqwa Spemdalas, Ketua IPM Carissa Chairunnisa berharap acara yang dikemas selama 3 hari ke depan siswa dapat belajar banyak di bulan Ramadhan ini.
“Teman-teman bisa mendapatkan wawasan keagamaan dengan kajian yang diadakan,” kata Caca sapaan akrabnya dalam sambutan pembuka.
Dia menuturkan, seluruh peserta bisa fokus dalam mengikuti semua rangkaian sehingga materi yang disampaikan bisa menambah ilmu. “Yang tidak kalah pentingnya adalah kita semua bisa istiqamah dalam menjalankan puasa di bulan Ramadhan ini,” ucap siswa yang duduk di bangku kelas IX ini.
Wakil Kepala Sekolah bidang Bidang Pembiasaan Pengembangan Karakater (PPK) Spemdalas Rohmawati MPd, dalam sambutan kedua, mengatakan acara Colourfull Ramadhan kali ini sangat spesial.
“Acara Ramadhan ini jangan menjadi gugur kewajiban. Tetapi dengan meteri dan kajian bisa mengambil hikmah atau pelajaran dari setiap momen acara yang diikuti. Ada ilmu, disimak, itu tanda mensyukuri rahmad dari Allah SWT,” jelasnya.
Dia menegaskan, acara bisa dijadikan momen menjadi diri lebih baik, menjadi personal execellent. Kita semua dapat mengambil pelajaran. Ramadhan tahun tidak boleh biasa-biasa saja. “Harus ada yang spesial dari Ramadhan tahun lalu,” tambahnya.
Untuk itu, sambungnya, niatkan dan mantapkan dalam hati bahwa Ramadhan tahun ini menjadi Ramadhan terakhir kita. Harus ada strategi yang beda supaya colourfull banget Ramadhan tahun ini
Bulan Pencapaian
Pemateri Colourfull Ramadhan, Hudzaifatur Rahman SThI mengatakan Ramadhan ini harus kita jadikan sebagai bulan pencapaian terbaik bagi kita.
“Jangan sampai Ramadhan telah usai tetapi masih meninggalkan karat. Ramadhan dalam arti kata adalah pembakaran. Maka rasa malas, ketidakjujuran, atau karakter kurang baik lainnya harus dibakar sehingga ketika masuk ke bulan Syawal, kita menuju pada bulan peningkatan,” kata guru SMA Muhammadiyah 10 (Smamio) GKB Gresik.
Maka, lanjutnya, di Ramadhan ini kata harus menjaga hati dan lisan kita. Mari, ajaknya, bermedia sosial yang bijak. Berbicara yang baik-baik jangan sampai menyakiti hati oranglain. “Berkata kotor, meso, harus dihilangkan,” ucapnya.
Ketika bulan Ramadhan ini bisa menjaga lisan dan hati, ingatnya, jangan sampai di luar Ramadhan kita umbar lagi. (*)
Penulis/Editor Ichwan Arif.
