PWMU.CO – Lima tanda keimanan menjadi bahasan yang disampaikan oleh Ketua Majelis Tabligh Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Banyuwangi, Abdul Latif MPdI saat menyampaikan Kuliah Tujuh Menit (Kultum) di Masjid At-Taqwa Pandan, Sabtu (23/3/2024).
Meskipun telah memasuki pertengahan Ramadhan, Masjid yang beralamat di Jalan Raya Pandan Genteng Banyuwangi ini masih dipadati jamaah laki-laki dan perempuan untuk melaksanakan shalat Tarawih berjamaah.
Kultum pun diadakan setelah shalat Tarawih untuk memberikan pencerahan kepada jamaah selama Bulan Ramadhan ini. Mengawali penyampaian Kultumnya, Abdul Latif mengajak jamaah untuk bersyukur dan berdoa kepada Allah SWT.
“Semoga kita diberikan kemudahan dalam menjalani kehidupan ini, hingga akhir hayatnya husnul khatimah,” doanya.
Dia menjelaskan dalil kewajiban berpuasa di dalam al-Quran Surat al-Baqarah 183. Di ayat tersebut dijelaskan panggilan puasa diperuntukkan bagi orang-orang yang beriman. Tujuannya menjadi orang yang bertakwa.
“Maka, jangan iri, jika ada orang yang tidak berpuasa, mungkin dia belum beriman,” ujarnya.
Menurutnya penting bagi orang yang berpuasa, untuk intruspeksi diri. Karena sudah yang ke sekian kalinya bertemu Ramadan lagi. Berubah atau tidak sikapnya. Apakah masih suka emosi dan marah-marah?
“Kalau ya, mari kita kembali ke setting awal. Yang dipanggil untuk berpuasa adalah orang-orang yang beriman,” ajaknya.
Selanjutnya, Abdul Latif menjelaskan ada lima tanda keimanan, sambil ia mengutip ayat al-Quran Surat al-Anfal ayat 2-3.
Pertama, orang yang bergetar hatinya, saat disebut nama Allah. Dia segera melaksanakan perintah Allah saat ada perintah. Dan segera menjauhinya, ketika ada larangan. “Sudahkah hal tersebut ada pada kita?” tanyanya.
Kedua, orang yang bertambah keimanannya, saat dibacakan ayat Allah. Ketiga, orang yang bertawakal hanya kepada Allah. Keempat, orang yang menegakkan shalat dan shalatnya mampu mencegah perbuatan keji dan mungkar.
“Dan yang kelima adalah orang yang berinfak. Ia memberikan sebagian rezekinya kepada karib kerabat yang kurang mampu dan fakir miskin,” ulasnya.
Mengakhiri Kultumnya, Abdul Latif mengatakan, orang beriman akan mendapatkan tiga jaminan dari Allah. Yaitu, derajat yang tinggi, ampunan, dan rejeki yang berkah. (*)
Penulis Taufiqur Rohman. Editor Ichwan Arif.