PWMU.CO – Libur Idul Fitri, 2200 lebih santri Pondok Pesantren Al-Ishlah Sendangagung Paciran Lamongan Jawa Timur terhitung sejak Jumat 29 Maret 2024 sampai 19 April 2024.
Mobil wali santri nampak memadati lapangan pondok sejak shubuh sehingga menimbulkan antrean panjang memasuki area Ponpes Al-Ishlah Sendangagung, Jumat (29/3/2024).
Sejumlah 2200 lebih santri pulang pada hari yang sama terdiri dari 1200 santri tingkat Mutawasith (SMPM 12 Paciran) dan 1000 santri MA Al-Ishlah Sendangagung. Ditambah lagi mahasantra dari Sekolah Tinggi Ilmu Al-Quran dan Sains Al-Ishlah (STIQSI) Lamongan.
Kepala Staf Pengasuhan Santri Al-Ishlah, Ahmad Faried Asshidiqie Ma’shum SPdI membenarkan kegiatan Ponpes Al-Ishlah diliburkan dan santri dipulangkan terhitung sepuluh hari sebelum dan sesudah Idul Fitri 1445. Hal itu terkandung maksud agar santri bisa memanfaatkan Idul Fitri sebagai waktu silaturrahim dan kumpul sanak handai taulan.
“Tradisi Idul Fitri sebagai waktu silaturrahim dan kumpul keluarga tidak bisa dielakkan oleh Ponpes Al-Ishlah, maka waktu itu kita liburkan untuk guru dan murid agar bisa leluasa menggunakan waktu syawalan,” terang pria yang juga menjabat Wakakur MA Al-Ishlah Sendangagung ini.
Wali santri asal Malang Boby Setiawan berangkat Rabu malam dan bermalam di rumah familinya di Brondong. Hal itu dilakukan agar tidak terlalu capek menempuh perjalanan jauh dan bisa jemput pagi hari atau habis shubuh.
“Demi anak ustadz, agar tidak dikomplain maka kita berangkat kemarin (Kamis),” ungkapnya kepada PWMU.CO.
Sementara itu, Fuji Astutik wali santri Faiha Zalfa santri asal Tlogorejo Kepohbaru Bojonegoro berangkat dari kediamannya untuk jemput anak sulungnya usai shubuh tepat.
“Saya rela dan dengan penuh semangat pagi hari jemput anak sulung saya karena rindu pada anak saya yang duduk kelas IX-H SMPM 12,” imbuh istri Arif Swasono ini.
Liburan Idul Fitri Ponpes Al-Ishlah tahun ini menyisakan beban bagi santri terutama pada tingkat Mutawasith atau SMPM 12 Sendangagung, pasalnya usai liburan dan harus balik ke pondok mereka langsung dihadapkan pada ujian, Penilaian Akhir Semester (PAS) untuk kelas IX dan Penilaian Tengah Semester Genap (PTS-2) untuk kelas VII dan VIII.
Info ini dibenarkan oleh Kepala SMPM 12 Sendangagung, Aminuddin SPd. “Untuk anak Kelas IX terhitung tanggal 20 April 2024 akan menghadapi ujian secara beruntun,” tutur alumnus KMI Gontor 1994 ini.
Rencana kegiatan Kelas IX SMPM 12 Sendangagung.
- Imtihan Syafahiy (lisan) 20-21 April 2024
- PAS Kelas IX 22-27 April 2024
- Imtihan Tahririy (tulis) 28 April – 2 Mei 2024
- Ujian Satuan Pendidikan (USP-Praktij) 3-6 mei 2024
- Ujian Satuan Pendidikan (USP BKS) 11-17 Mei 2024
- Pelepasan Kelas IX Ahad 19 Mei 2024.
Penulis Gondo Waloyo. Editor Ichwan Arif.