PWMU.CO – Siswa SD Muhammadiyah 1 Karanggeneng Lamongan mengadakan Berbagi Itu Indah (Baginda) di Jalan Raya depan Masjid Al-Muttaqin Karanggeneng, Jumat (29/3/2024).
Guru SD Muhammadiyah 1 Karanggeneng Ardiansyah Romadhana SPd mengatakan, kegiatan ini awalnya dari sebuah program infak siswa. Di mana hasil dari infak tersebut akan terwujud kegiatan aksi nyata sedekah atau berbagi kepada sesama.
“Tepatnya pada hari Jumat, 29 Maret 2024 dari hasil proses persiapan yang matang terlaksanakannya kegiatan Baginda, di mana siswa kolaborasi antara kelas dua dan lima untuk berbagi takjil kepada orang-orang berpuasa sebanyak 300 takjil yang InsyaAllah kedepan kegiatan ini akan berkelanjutan,” ujarnya.
Yang lebih menarik ketika bagi takjil, siswa menyuarakan suara takjil gratis, silahkan ambil dan alhamdulillah banyak orang menghampirinya.
“Kegiatan berbagi takjil ini menjadi hal pertama bagi anak-anak kelas dua dan tahun kedua bagi anak-anak kelas lima,” tutur Ardiansyah yang juga alumni Pondok Al Mizan Lamongan ini.
Sementara itu, Apriliana Rosyidatul Islamiyah menceritakan, sejak masuk tahun ajaran baru antusias anak-anak kelas lima sungguh luar biasa. “Ustadzah ingin bagi-bagi takjil lagi seperti tahun kemarin, kita mulai dari sekarang. Ingin berbagi takjil lebih banyak,” kata siswa kelas lima ini.
Dia menyampaikan kegiatan bagi takjil adalah berangkat dari sebuah program yang dirancang di kelas yaitu Jumat berkah yang bertujuan mengenalkan kepada anak akan pentingnya bersedekah. Ada hak daripada harta yang kita miliki adalah bagian dari orang lain.
Wali kelas V Apriliana menjelaskan manfaat bersedekah diantaranya dapat memperpanjang umur, di do’akan malaikat, bertambah banyak harta.
“Dan MasyaAllah, diluar dugaan hasil dari sedekah selama kurang lebih delapan bulan terkumpul banyak,” ucapnya.
Dia mengungkapkan, sejak awal semangat mereka sangat tinggi dan suka bertanya kalau ingin berbagi lebih banyak atau tiga kali lipat dari tahun kemarin. Semangat meraka membuat saya bahagia, progres berbaginya sangat tinggi dan memang itu salah satu harapan saya bahwa anak-anak bisa tumbuh dan peduli terhadap sesama.
“Kegiatan ini tidak akan berjalan lancar tanpa bantuan dari berbagai pihak. Saya mengucapkan Jazaakumullahu khairan katsir kepada Ustadz Delmin selaku Kepala Sekolah dan wali siswa yang ikut banyak membantu. Semoga segala bentuk lelah diganti Allah dengan pahala yang berlipat ganda, aamiin,” tuturnya.
Perlu diketahui, program Infak ini disampaikan oleh wali kelas II Ardiansyah pada saat kegiatan Anjangsana kelas dua di rumah siswa kelas dua SD Muhammadiyah 1 Karanggeneng Wilda.
“Alhamdulillah wali murid dari kelas II telah sepakat guna melatih siswa dalam bersedekah sesama,” katanya. (*)
Penulis Alfain Jalaluddin Ramadlan. Editor Ichwan Arif.