Pasar Murah dan Kado Ramadhan KLL Aisyiyah Jatim untuk Meringankan Beban Masyarakat

Ketua PWM Jatim Rukmini Amar (kelima dari kanan) dilokasi Pasar Mural Ramadhan (Istimewa/PWMU.CO)

Pasar Murah dan Kado Ramadhan KLL Aisyiyah Jatim untuk Meringankan Beban Masyarakat; Laporan Nur Hida Rahma Dheny

PWMU.CO – Ahad (31/3/2024) Aisyiyah Training Center (ATC) yang berada di Desa Kertosari, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, mendadak ramai dipenuhi warga.

Sejak pagi, warga, berkumpul di halaman Kantor ATC untuk berbelanja sembako di Pasar Murah Ramadhan yang digelar Kantor Layanan Lazismu PWA Jawa Timur. Kemeriahan berlanjut pada pukul 14.00 karena ada acara penyerahan Kado Ramadhan kepada Guru TK Aisyiyah se-Kecamatan Purwodadi.

Pasar Murah Ramadhan yang diselenggarakan oleh Kantor Layanan Lazismu (KLL) Pimpinan Wilayah Aisyiyah (PWA) Jatim bekerja sama dengan pengelola ATC itu menyediakan kebutuhan masyarakat menjelang Idul Fitri dengan harga yang lebih murah, khususnya beras, gula, dan minyak goreng, yang cenderung harganya terus naik.

“Aisyiyah, melalui KLL PWA Jawa Timur, hadir untuk melayani umat. Pasar Murah dan Kado Ramadhan bukan hanya untuk warga Aisyiyah dań Muhammadiyah, tapi juga untuk seluruh masyarakat,” ungkap Miftachul Djannah, Ketua KLL PWA Jatim. 

“Sebanyak 100 paket sembako murah yang terdiri dari beras, minyak goreng, gula pasir, teh celup, Rendangmu, sudah kami siapkan untuk membantu masyarakat sekitar ATC menyambut Idul Fitri. Antusias warga sangat tinggi dan berharap tahun depan bisa dilakukan lagi di sini,” sambungnya.

Selain 100 paket sembako murah tersebut, ada 18 paket yang diberikan oleh tim Qaryah Tayyibah senilai Rp 150 ribu per paket. 

Miftachul Djannah menjelaskan, buka puasa bersama dan berbagi takjil di Masjid ATC yang dilakukan para kader Qaryah Tayyibah adalah cara meramaikan keberadaan masjid tersebut. 

Ketua KLL PWA Jatim Miftachul Djannah (kanan) secara símbolos menyerahkan Kado Ramadhan, takjil, mushaf al-Quran, dan air. Pasar Murah dan Kado Ramadhan KLL Aisyiyah Jatim untuk Meringankan Beban Masyarakat (Istimewa/PWMU.CO)

Koordinator Pelaksana Qaryah Tayyibah Siti Asfiyah, atau yang biasa dipanggil Titik, menambahkan kegiatan ini untuk mengenalkan Masjid ATC sehingga bisa digunakan sebagaimana mestinya. 

Menurut dia, Qaryah Tayyibah terus mendorong masyarakat untuk shalat berjamaah di Masjid ATC, diawali oleh Qaryah Tayyibah Desa Kertosari dan Martopuro, lalu Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) Purwosari dan PDA Kabupaten Pasuruan. 

Selesai berbuka, acara dilanjutkan dengan shalat Maghrib, Isya, dan Tarawih berjamaah dengan imam Anang Ma’ruf dari Bangil, Kabupaten Pasuruan. 

Kagiatan dilengkapi dengan kajian jelang buka puasa yang disampaikan oleh Bendahara PWA Jawa Timur Noer Haidah. 

Dia menyampaikan, selama Ramadhan setiap orang harus meningkatkan ibadah, shalat sunah, dan bersedekah, supaya bisa menjadi pelindung di akhirat. 

Noer Haidah juga mengajak rajin membaca al-Qur’an dan mengurangi atau bahkan menghilangkan membaca hal-hal yang tidak penting.

Kompleks Aisyiyah Training Center di Desa Kertosari dilengkapai dengan masjid megah yang diinisiasi oleh PWA Jatim. Masjid yang diberi nama Masjid Aisyiyah Training Center (Masjid ATC) itu dibangun atas wakaf tanah dari mantan Ketua PWA Jatim Esty Martiana Rachmi yang sekaligus sebagai ketua panitia pembangunan saat itu. 

Selain masjid, ATC dilengkapi Balai Latihan Kerja dengan izin resmi dari Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Pasuruan. (*)

Editor Mohammad Nurfatoni

Exit mobile version