PWMU.CO – Dua usulan disampaikan Sekretaris PDM Lamongan Dr Piet Hizbullah Khaidir MA dalam halal bihalal keluarga besar Universitas Muhammadiyah Lamongan (Umla).
Acara berlangsung di Convention Hall KH Hisjam lantai 10 Gedung Umla, Rabu (17/4/2024).
Mengusung tema Optimisme Bekerja di Amal Usaha Muhammadiyah menghadirkan pembicara Wakil Ketua Majelis Diktilitbang Pimpinan Pusat Muhammadiyah Prof Achmad Jainuri MA PhD.
Piet Hizbullah Khaidir memberikan sambutan mewakili PDM Lamongan. Dia mengapresiasi perkembangan Umla dari pembangunan fisik dan kemajuan akademik selalu meningkat di kepemimpinan Rektor Prof Dr Abdul Aziz Alimul Hidayat.
Menurut Ustadz Piet, kampus harus menjawab persoalan masyarakat. Lamongan merupakan daerah religius, pendidikan dan perdagangannya maju.
Karena itu, sambung dia, Umla dan alumninya harus berperan besar dalam tiga pembangunan itu.
Piet memberikan dua usulan untuk menjawab poin religiusitas. Umla perlu menindaklanjuti seperti Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) dan Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mendirikan Pendidikan Ulama Tarjih Muhammadiyah (PUTM).
Ini program untuk mencetak ulama tarjih. ”Jadi perlu dibuat satu program khusus dan insyaallah PDM Lamongan akan dukung 1000 persen,” tutur Ketua STIQSI Paciran Lamongan ini.
Usulan kedua, kata dia, masjid lampus Masjid Ki Bagus Hadikusumo usahakan menjadi ikon kota Lamongan juga seperti Masjid Namira yang menjadi kunjungan wisata religi.
Kalau dua usulan ini bisa terwujud maka Umla bisa berperan besar membangun suasana religiusitas masyarakat Lamongan.
Dia mengucapkan terima kasih karena Masjid Umla telah memfasilitasi PDM mengadakan kajian bulanan yang telah dilaksanakan oleh Majelis Tabligh. Kajian Islam perlu diadakan rutin di masjid ini untuk mendukung pembangunan religiusitas masyarakat.
Penulis Alfain Jalaluddin Ramadlan Editor Sugeng Purwanto