PWMU.CO – Persiapan tiga siswa Smamsatu menuju Olimpiade Sains Nasional tingkat Provinsi Jawa Timur (OSN-P) 2024 Bidang Kebumian dilakukan setelah pengumuman hasil OSN diunggah website Balai Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI), Pusat Prestasi Nasional, Sekretariat Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi pada Rabu (17/4/2024). https://bpti.kemdikbud.go.id/2024/04/17/hasil-pelaksanaan-osn-k-jenjang-sma-ma-tahun-2024/
Ketiga siswa Smamsatu mengaku bahagia karena bisa melaju ke tingkat provinsi. Seperti dirasakan oleh Chiu Saraswati siswa kelas X-3 ICO yang mendapatkan peringkat pertama tingkat Kabupaten Gresik. Dia mengaku tak menyangka lolos meskioun hampir setiap hari harus mengerjakan latihan 45-60 soal.
Dia bercerita, memilih mata pelajaran Kebumian karena suka dengan gaya mengajar pembinanya.
“Perasaan saya sangat senang, tapi terkadang masih tidak menyangka bisa ada di peringkat satu, itu suatu pencapaian yang luar biasa,” katanya.
Siswa Kelas Internasional ini menambahkan, untuk menghadapi OSN-P ini, ia belajar denganrmperbanyak latihan soal dan baca materinya.
“Jujur melihat pesaing dari sekolah lain, agak takut dan insecure karena mereka juga merupakan anak-anak pintar. Tapi, insyaallah saya akan berusaha dengan sungguh-sungguh dan mode siap tempur agar bisa lolos ke tahap nasional,” tambahnya.
Hal yang sama juga dirasakan oleh Syifa Nur Faizzaturohmah, siswa kelas X-4 yang mendapatkan peringkat kedua mewakili Kabupaten Gresik di OSN tingkat Provinsi Jatim.
Dia menceritakan kalau dari awal memang berminat dengan Kebumian yang membuat dia tertarik masuk klub olimpiade ini. Dia mempersiapkan diri sejak tiga bulan terakhir dengan latihan dan belajar kelompok materi Kebumian agar bisa lolos tingkat provinsi.
“Senang sekali bisa lolos ke tahap provinsi mewakili Kabupaten Gresik ini. Akhirnya selama tiga bulan ini saya belajar tidak sia-sia karena bisa mewakili Smamsatu. Dan untuk persiapan ke tingkat provinsi lebih banyak latihan soal lagi ya karena siswa dari sekolah lain juga pintar pintar pastinya. Jadinya harus lebih semangat ngatur waktu belajar agar bisa lanjut ke tahap berikutnya,” ungkapnya pada PWMU.CO Rabu (24/4/2024)
Siswa Smamsatu yang lolos OSN tingkat Kabupaten Gresik lainnya adalah Mutiara Rahma Hervina Azzahra. Siswa kelas X-3 ICO ini mendapatkan peringkat ketiga.
Menurutnya dalam persiapan OSN tingkat provinsi dia akan belajar lebih keras. “Perasaan saya senang dan nggak nyangka karena ini OSN pertama buat ssya,” ungkapnya. Menghadapi tingkat provinsi ini dia berjanji akan lebih mempersiapkan diri.
“Saya ingin menyemangati diri saya untuk membawa nama sekolah saya di olimpiade sains tingkat nasional di bidang kebumian untuk pertama kalinya ini,” katanya pada PWMU.CO Rabu (24/4/2024)
Pembina OSN Bidang Kebumian Muhammad Irfansyah Naufal Sani SSi sangat bahagia karena target awal tercapai yakni berhasil memenuhi tiga kuota siswa Smamsatu lolos tingkat kabupat. Dia berharap bisa mencapai tingkat nasional.
“Tentunya senang, karena sesuai pada target awal di mana bidang Kebumian saya target untuk jadi yang terbaik di Kabupaten Gresik,” ungkapnya.
Dia menjelaskab strategi yang dipersiapkan agar siswa bisa lolos ke tahap nasional di Jakarta. “Tentunya melakukan pembinaan intensif secara blended learning ya. Tatap muka di sekolah tiap pagi dan Zoom Meeting tiap malam. Ditambah ada try out tiap dus hari sekali agar lebih memaksimalkan bakat siswa,” katanya pada PWMU.CO Rabu (24/4/2024)
Penulis Dwi Ayu Kurniawati Editor Mohammad Nurfatoni