PWMU.CO – Joke dalil halalbihalal dilontarkan Ketua PDM Sidoarjo Prof Dr A. Dzo’ul Milal saat menghadiri acara halalbihalal PRM Wage, Rabu (1/5/2024).
Acara ini diadakan di Auditorium SD Muhammmadiyah 3 Ikrom Wage dihadiri 280 undangan. Mereka terdiri jajaran PRM dan PRA Wage, guru dan karyawan panti asuhan, TK, SD, BTM, Lazismu, Katering Mandiri, Kokam.
”Barangsiapa yang ikut halalbihalal maka dia akan mendapat makanan,” seloroh Dzo’ul Milal melempar dalil halalbihalal dalam sambutannya. Hadirin pun tertawa semua mendengarnya.
Dia mengatakan, ketika ada acara halalbihalal yang kita dapat, pertama, selalu mendoakan yaitu taqabballahu minna wa minkum.
”Imanan wakhtisaban itu hendaknya tidak hanya ketika puasa tetapi setelah puasa juga, karena hidup kita ini semuanya bungkus sedangkan isinya adalah sama kholaqtul jinna wal insa illa liya’budun,” tuturnya.
Kedua, halalbihalal itu seperti mobil yang berkerak di-tune up sehingga kita semakin joss. Jika acara ini adalah budaya yang baik maka kita modifikasi dan inovasi dengan baik.
“Manfaat halalbihalal adalah bisa bersama-sama saling memaafkan. Mungkin jika kita punya salah seperti ngrasani tetangga kemudian langsung datang ke rumahnya meminta maaf pasti isin,” ujar Dzo’ul.
Seperti ayat 134 surat al-Baqarah yang dibacakan anak SD Ikrom diawal acara, sambung dia, waladziina yunfiquna fissarrai wadh-dharra’.
”Kalau yang fissarra (kondisi lapang) sudah pernah kita lakukan tapi yang dharra (sempit) mungkin susah. Maka meskipun berat tetap kita laksanakan karena ayat tersebut,” tandasnya.
Ketiga, wal ‘aafiina ‘aninnaas, maka kita harus saling memaafkan. Memaafkan itu seperti salah satu nama Allah al-Ghoffar. Semoga setelah kita saling memaafkan, kita bisa bersinergi dalam semua hal.
Sementara Wakil Ketua PCM Sepanjang Badarman dalam sambutannya mengatakan, ada dua ranting yang mapan di Cabang Muhammadiyah Sepanjang. ”Yaitu PRM Wage dan PRM Ketegan,” kata Badarman disambut tepuk tangan hadirin.
PCM Sepanjang sendiri, kata dia, juga dinobatkan sebagai PCM terbaik se Indonesia.
”Dengan gelar ini kami bersyukur dan semoga semakin baik ke depan,” katanya.
Penulis Khoirun Nisa’ Editor Sugeng Purwanto