PWMU.CO – Delapan bus dengan ukuran besar disediakan oleh SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya untuk mengantar 1.750 siswa dan guru menonton Film Nyai Ahmad Dahlan, Senin (28/8) dan Selasa (29/8), yang tayang pukul 09.00. Dengan rombongan penonton sebanyak itu, delapan bus tersebut harus bolak-balik selama empat kali dari sekolah menuju venue Bioskop XXI Galaxy Mall Surabaya.
Menonton Film Nyai Ahmad Dahlan ini termasuk kegiatan Outdoor Class Learning (Belajar di Luar kelas) SD Muhammadiyah 4 Pucang, terkait dengan pembelajaran ke-Muhammadiyah-an. Para siswa menonton serentak di empat studio dengan jam penayangan khusus, pukul 09.00-11.00. Untuk siswa kelas 4, 5, dan 6 dibekali lembar tugas khusus. Mereka diminta menjawab sejumlah pertanyaan yang diberikan dan menulis sinopsis film.
“Dengan menyaksikan film Nyai Ahmad Dahlan, kami berharap para siswa bisa mengambil pelajaran tentang sejarah perjuangan berdirinya Aisyiyah. Tentang bagaimana seorang Nyai Walidah berjuang memperjuangkan hak perempuan,” kata Wakil Kepala SD Muhammadiyah 4 Pucang, Muhammad Syaikhul Islam.
Siswa SD Muhammadiyah 4 Pucang Kelas 2C Arvin Rafa, mengaku senang dapat menonton Film Nyai Ahmad Dahlan. Menurutnya, film tersebut sangat menarik. “Filmnya bagus. Ternyata perjuangan dalam berdakwah itu tidak mudah. Senang sekali dapat menyaksikan film ini.” tuturnya.
Selain nonton bareng, juga diadakan meet and greet dengan Ustadz Abu Taqy Mayestino yang merupakan salah satu aktor NAD. Dalam kesempatan tersebut, Ustad Abu Taqy menjelaskan bahwa film ini sesungguhnya berdurasi hampir tiga jam. Tapi karena diadakan penyesuaian, kemudian tinggal kurang dari dua jam.
Sebelumnya telah booking 1.600 tiket sebagaimana dalam tulisan: SD Ini Booking 1.600 Tiket Nonton Film Nyai Ahmad Dahlan. Tapi ternyata jumlah itu tidak mencukupi. Butuh 150 tiket lagi, sehingga yang awalnya 1.600 menjadi 1.750. (ilmi)
(ilmi)