PWMU.CO – Lulusan SMK Muhitar tahun pelajaran 2023/2024 melaksanakan tasyakuran di Pantai Serit Desa Serang, Kecamatan Panggungrejo, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, Sabtu (11/5/2024).
Acara diikuti oleh siswa kelas XII serta guru dan karyawan SMK Muhammadiyah 1 Blitar (SMK Muhitar). Suasana kebahagiaan penuh haru terpancar dari wajah para siswa yang berhasil menyelesaikan pendidikan mereka dengan baik.
Tak hanya itu, prestasi-prestasi yang telah diraih selama masa belajar juga menjadi bahan pembicaraan hangat di antara para hadirin: dari akademik hingga ekstrakurikuler.
Kepala SMK Muhitar Ariefudin Widhianto MPd mengatakan, setiap capaian menjadi bukti kesungguhan dan dedikasi siswa dan guru dalam menjalani proses pendidikan.
Momen tasyakuran ini juga menjadi waktu yang tepat untuk mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung perjalanan pendidikan para siswa. Mulai dari keluarga yang selalu memberikan doa dan semangat, hingga para guru yang dengan sabar membimbing dan menginspirasi setiap langkah siswa.
Muhitar Ariefudin Widhianto pun mengucapkan selamat kepada siswa yang telah berhasil menyelesaikan pendidikan mereka.
“Selamat untuk kelulusan kalian, para generasi emas SMK Muhammadiyah 1 Blitar. Semoga kelulusan ini menjadi awal dari perjalanan yang penuh prestasi dan keberhasilan di masa depan. Teruslah berusaha dan jadilah generasi penerus yang berkualitas dan bermanfaat bagi bangsa dan negara,” ujarnya.
Surat Cinta Siswa
Yang menarik, para siswa kelas XII membuat tulisan khusus, semacam puisi bebas sebagai surat cinta untuk guru SMK Muhitar. Surat tersebut diselipkan pada kado yang dikirim siswa ke sekolah secara anonim. Berikut isinya:
Terima kasih, karena telah memberikan cahaya dalam kegelapan. Engkau adalah sumber inspirasi bagi banyak orang.
Semangat dan dedikasi engkau terhadap pendidikan benar-benar luar biasa. Engkau memberikan kita pengetahuan yang tidak hanya ada di buku teks, tetapi juga pengalaman hidup.
Ketika kami merasa putus asa, engkau selalu memberikan dukungan dan motivasi. Engkau adalah teladan yang luar biasa bagi kami, guruku.
Guru adalah lilin yang menyala, yang menghabiskan dirinya sendiri untuk menerangi jalan bagi orang lain.
Sebaik-baiknya investasi adalah melatih generasi muda dan sebaik-baiknya guru adalah yang bisa memicu semangat belajar dalam diri siswa. (*)
Penulis Wahyu Hidayanto Editor Mohammad Nurfatoni