PWMU.CO – Majelis Ekonomi Bisnis dan Pariwisata (MEBP) dan Lembaga Pengembang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (LPUMKM) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Sidoarjo mengadakan kunjungan silaturahmi ke PDM Jombang, Selasa (12/5/2024).
Wakil Ketua PDM Sidoarjo Dr Ir Pancanto Kuat Prabowo MMT menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk saling mengenal potensi ekonomi di Persyarikatan yang diharapkan bisa membangun sinergi dan kolaborasi.
“Kami di Sidoarjo baru merintis amal usaha di bidang ekonomi dengan pengadaan beras ke AUM (amal usaha Muhammadiyah) dan beras zakat fitrah yang bekerja sama dengan BKMMS (Badan Koordinasi Masjid Muhamamdiyah Sidoarjo). Alhamdulillah dengan usaha ini bisa profit sharing yang bisa menopang biaya operasional organisasi,” ucapnya.
Selain sebagai pemasok beras, Prabowo juga membeberkan bisnis pengadaan rumah murah bagi guru yang bekerjasama dengan pengembang PT Pagriyan.
“Terobosan bisnis Majelis Ekonomi ini mendapatkan respon yang bagus. Sudah 27 user yang terdaftar untuk membeli rumah yang lokasinya di Krian,” tambahnya.
Potensi Ekonomi PDM Jombang
Ketua MEBP PDM Jombang Indra Riansjah Anshari ST menyampaikan ucapan terima kasih atas kunjungan silaturahmi ini. Dia lalu memaparkan profil PDM Jombang.
“Muhammadiyah Kabupaten Jombang di amal usaha bidang pendidikan memiliki 13 SD, 4 SMP, 2 SMA, 2 SMK dan 21 TK Aisyiyah. Bidang ekonomi sudah berdiri 4 BTM (Baitul Tanwil Muhammadiyah),” ujarnya.
Di bidang pertanian PDM Jombang mengelola enam unit green house melon, lokasi di JMS 2 unit dan 4 unit di Gudo. Juga ada usaha peternakan ayam polet.
Di bidang peternakan, ayam polet adalah usaha memelihara ayam calon petelur, setelah ayam usia 17-18 pekan dan siap untuk bertelur maka akan dipanen dan dijual ke peternak ayam petelur.
Dalam acara ini hadir Angga Novyanto Putra Wakhid, Direktur PT Pagriyan Group. Dia menyampaikan skema kerja sama yang sudah berjalan dengan Majelis Ekonomi PDM Sidoarjo. Lalu menawarkan kerja sama dengan PDM Jombang untuk menyediakan kluster khusus bagi guru Muhammadiyah di Jombang, yang berlokasi di Komplek Metro Graha di tengah Kota Jombang.
“Untuk warga Muhammadiyah di Jombang kami menawarkan program khusus. Dengan syarat yang ringan, tanpa uang muka hanya dengan uang tanda jadi sebesar Rp 1 juta,” terangnya. (*)
Penulis Yekti Pitoyo Editor Mohammad Nurfatoni
