PWMU.CO – SMP Muhammadiyah 1 Blitar menggelar acara Munaqasah Tahfidh al-Quran di Masjid At-Taqwa, Kota Blitar, Jawa Timur, Sabtu (1/6/2024).
Acara ini dihadiri oleh puluhan siswa dari SD dan SMP Muhammadiyah se-Kota Blitar, serta sejumlah tamu undangan termasuk orang tua siswa, guru, dan tokoh masyarakat. Peringatan Hari Lahir Pancasila tahun ini diisi dengan kegiatan yang mendalam dan penuh makna, yakni Munaqasah Tahfidh al-Qur’an.
Munaqasyah ini merupakan sebuah acara ujian akhir bagi para siswa yang telah menyelesaikan hafalan al-Qur’an. Diharapkan dapat memperkuat nilai-nilai keagamaan serta kecintaan terhadap al-Qur’an di kalangan siswa.
Acara dibuka dengan pembacaan ayat suci al-Qur’an oleh salah satu siswa yang telah menyelesaikan hafalan 30 juznya. Suasana semakin khidmat dengan lantunan ayat-ayat suci yang menggema di seluruh ruangan masjid.
Kepala SMP Muhammadiyah 1 Blitar Siti Muhibah SAg merasa bangga terhadap para siswa yang mengikuti Munaqasah Tahfidh al-Qur’an. “Acara ini bukan sekadar peringatan, tetapi juga bentuk nyata dari implementasi nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam membentuk karakter generasi muda yang berakhlak mulia,” terangnya.,
Dia menambahkan Hari Lahir Pancasila mengingatkan akan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Dengan menghafal dan memahami al-Qur’an, para siswa tidak hanya mendapatkan ilmu agama, tetapi juga diajarkan nilai-nilai toleransi, kejujuran, dan tanggung jawab yang sejalan dengan semangat Pancasila.
Antusiasme terlihat jelas dari para peserta dan wali kelas. “Melihat anak-anak kami bisa menghafal al-Qur’an adalah kebanggaan tersendiri. Acara ini sangat penting untuk memotivasi mereka dan kami sebagai orang tua sekaligus guru sangat mendukung penuh,” ungkap Nur Aji Abdillah Mashudi, salah satu wali kelas.
Para siswa yang mengikuti munaqasyah juga menunjukkan semangat dan dedikasi tinggi. Proses Munaqasah Tahfidh al-Qur’an dilakukan dengan ketat dan penuh keseriusan. Setiap siswa diuji hafalannya di hadapan para penguji yang berpengalaman. Selain hafalan, mereka juga diuji pemahamannya terhadap isi dan tafsir dari ayat-ayat yang mereka hafal.
Siti Muhibah memberikan penghargaan berupa sertifikat dan hadiah kepada siswa yang menyelesaikan hafalan dengan baik. “Saya berharap dengan penghargaan ini dapat menjadi motivasi bagi siswa lain untuk terus berusaha menghafal al-Qur’an,” ungkapnya.
Dia berharap agar kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan secara rutin untuk menanamkan nilai-nilai keislaman dan Pancasila dalam diri generasi muda. Momentum ini bisa menjadi awal dari banyak kegiatan positif lainnya yang melibatkan siswa dalam pembentukan karakter dan keimanan.
“Saya berharap para siswa dapat mengamalkan nilai-nilai yang telah mereka pelajari dari al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari. Semoga juga acara ini bisa menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain untuk mengintegrasikan pendidikan agama dalam kurikulum dan kegiatan sekolah,” jelasnya.
Dia mengingatkan kembali Hari Lahir Pancasila tahun ini di Blitar tidak hanya diperingati dengan upacara formal, tetapi juga diisi dengan kegiatan yang memperkaya rohani dan menguatkan nilai-nilai kebangsaan dalam bingkai keislaman. “SMP Muhammadiyah 1 Blitar berkomitmen untuk terus mengadakan kegiatan-kegiatan positif yang melibatkan siswa dalam berbagai bidang, baik akademik, keagamaan, maupun sosial,” ujarnya. (*)
Penulis Irfan Efendi Editor Mohammad Nurfatoni/MS