PWMU.CO – Komunitas Al Maun berbagi 100 dus air mineral merk Lazismu kepada Majelis Pembinaan Kader dan Sumber Daya Insani (MPKSDI) PDM Banyuwangi (Rabu, 22/5/2024).
Komunitas Al Maun didirikan pada tahun 2020 oleh dua Komisioner KPU Kabupaten Banyuwangi, yaitu Ari Mustofa dan Eko Sumanto. Selama empat tahun berdiri, hingga periode pemilu 2024, komunitas ini aktif dalam dakwah dan kegiatan sosial.
Koordinator Komunitas Al Maun Banyuwangi Mujib Ridwan SPd menjelaskan, nama Al Maun diambil dari teologi yang diusung oleh Muhammadiyah, yang berarti barang yang bermanfaat.
“Komunitas ini bertujuan untuk memberikan manfaat bagi masyarakat umum dan kader Muhammadiyah yang terlibat dalam penyelenggaraan pemilu,” ujarnya.
Mayoritas anggota Komunitas Al Maun adalah penyelenggara pemilu non-struktural di bawah pimpinan Muhammadiyah. Ini menjadikannya wadah untuk mengenalkan ajaran Muhammadiyah dengan cara dan pendekatan yang berbeda.
“Komunitas ini memegang etos profesionalisme dan bermanfaat bagi semua. Selain itu, kami mengelola dana infak dari anggotanya yang digunakan untuk operasional komunitas serta acara sosial. Dana ini juga disalurkan kepada Muhammadiyah untuk kemaslahatan bersama,” ungkapnya.
Bantuan Langsung Didistribusikan
Menurutnya, keberadaan komunitas ini tidak bertujuan membebani Muhammadiyah. Sebaliknya, kami mengenalkan Muhammadiyah dengan pendekatan politik yang santun melalui jalur kepemiluan.
“Kami berharap dukungan dari pimpinan Muhammadiyah bagi anggota dan pengurus yang terlibat dalam penyelenggaraan pemilu yang akan datang. Komunitas Al Maun dapat terus bermanfaat bagi semua pihak sesuai dengan namanya,” terangnya.
Sementara itu Ketua MPKSDI PDM Banyuwangi, Wahyu Pribadi MPd mengungkapkan rasa terima kasihnya atas donasi air merk Lazismu dari Komunitas Al Maun. Dia berharap donasi ini bermanfaat dan bernilai ibadah.
“Air yang disumbangkan langsung didistribusikan kepada Angkatan Muda Muhammadiyah Daerah Banyuwangi. Penerima donasi termasuk Pemuda Muhammadiyah, Nasyiatul Aisyiyah, IMM, IPM, Hizbul Wathan, dan Tapak Suci Putera Muhammadiyah,” paparnya.
“Donasi ini diharapkan dapat mendukung kegiatan mereka dan menjadi sarana ibadah yang berarti,” ujar Wahyu. (*)
Penulis Wahyu Pribadi. Editor Sugiran.
