Wakil PWM Jawa Timur, Dr. Hidayatullah, M.Si, ketika melantik Kepala Sekolah SMA Muhammadiyah 1 Pasuruan, Kamis (6/6/2024). (Mokhamad Fatoni/PWMU.CO)
PWMU.CO – Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur, Dr. Hidayatullah, M.Si, membagikan tips untuk kemajuan sebuah lembaga yang disebut 5K. 5K yang dimaksud yaitu Kompak, Kokoh, Kontribusi, Konsistensi, Komitmen. Ini disampaikan oleh Dr. Hidayatullah, mewakili PWM ketika melantik Kepala Sekolah SMA Muhammadiyah 1 Kota Pasuruan di Aula SMA pada hari Kamis, 6 Juni 2024.
Pria yang sekaligus menjabat Rektor Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (UMSIDA) & ini mengungkapkan asal mula muncul 5 K ketika mengambil pelajaran dari Al Qur’an Surat As saff ayat 4. “Sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang berperang di jalan-Nya dalam barisan yang teratur, mereka seakan-akan seperti suatu bangunan yang tersusun kokoh” kupasnya.
Hadir pula dalam acara tersebut sejumlah tokoh penting seperti Kacabdin Pendidikan Pasuruan Raya, PDM, Dikdasmen Kota Pasuruan, PCM Bugul, dan sejumlah Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK). Lebih lanjut, Dr. Hidayatullah menjelaskan lebih jauh tentang 5 K tersebut yang diterjemahkan dalam dunia pendidikan.
“Kompak, semua yang ada di lembaga berada pada barisan, irama yg sama” tegasnya. Selain itu, ia menambahkan bahwa irama disini bukan mengikuti Irama individu tapi harus mengikuti irama sekolah. “Tentukan irama sekolah dulu, jika sudah ketemu maka GTK harus mengikuti/menyesuaikannya, ujarnya
Berikutnya yaitu kokoh atau kuat. “Di lembaga pendidikan Kepala Sekolah dan GTK nya jangan lemah dan jangan ada yang melemahkan” ujarnya.
K yang ketiga adalah kontribusi. Setiap pihak yang terkait perlu memberikan kontribusi terbaik ke lembaga. “Semua bagian pendidikan dari Dikdasmen, GTK, wali murid perlu dilibatkan untuk memberi kontribusi” katanya.
Selain itu, kontribusi yang diberikan perlu dijaga dengan K keempat yaitu konsistensi atau istiqomah. Selain itu GTK harus konsisten dalam melaksanakan program yang dibuat bersama.
Dr. Hidayatullah, M.Si, ketika memberikan sambutan pada pelantikan Kepala Sekolah SMA Muhammadiyah 1 Pasuruan, Kamis (6/6/2024). (Mokhamad Fatoni/PWMU.CO)
Adapun K yang terakhir adalah Komitmen. Semua yang terkait dengan lembaga perlu berkomitmen agar semua program bisa dilaksanakan dan dipertanggung jawabkan dengan sebaik-baiknya. “Tanggung jawab tidak hanya ke persyarikatan tapi juga ke Allah SWT” pesannya.
Selain itu, dengan mengambil pendapat dari Hermawan Kertajaya, ia juga menambahkan pentingnya konsep segitiga emas yang meliputi branding, deferensiasi, dan positioning untuk memajukan dan membuat lembaga diminati masyarakat.
Dr. Hidayatullah juga menambahkan, Muhammadiyah sudah punya brand yaitu pendidikan dan kesehatan. Jika ingin di atas dari lembaga lain, maka perlu melakukan deferensiasi. “Buatlah pembeda dengan lainnya dan ini harus dilakukan dan dijawab oleh GTK dan pimpinan yang baru dilantik ini” ungkapnya. “Jika kita punya braind dan deferensiasi, Insyaallah kita bisa menaikkan positioning dengan lembaga lain” ujar Dr. Hidayatullah.
Pada akhir sambutannya, Wakil Ketua PWM ini mengingatkan khususnya Kepala Sekolah yang baru dengan mengutip Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah dalam menjalankan amal usaha Muhammadiyah termasuk dunia pendidikan. Lebih tepatnya pada poin ke 6, yaitu “Pimpinan amal usaha Muhammadiyah senantiasa berusaha meningkatkan dan mengembangkan amal usaha yang menjadi tanggung jawabnya dengan penuh kesungguhan”.
Penulis Mokhamad Fatoni Editor Danar Trivasya Fikri