PWMU.CO – Fathur Rohim Syuhadi, Wakil PDM Lamongan, yang hadir di Panti Asuhan Putri Aisiyah Babat pada Rabu, (19/6/2024), menyampaikan bahwa panitia kurban PRM Babat Tengah mengalami kemajuan dalam penyembelihan hewan tahun ini.
Fathur Rohim Syuhadi, menyaksikan sendiri gerak panitia penyembelihan yang terdiri dari PRA dan PRM Babat Tengah. Terlihat kekompakan, kekeluargaan dan kerja dengan gembira. Tak lupa jajan, kopi, teh, sirup pun ada, ucapnya.
Ketua PRM Babat, Ahmad Zaenuddin, memberikan informasi ada tiga penggugah semangat dalam kepanitiaan penyembelihan kurban. Pertama Baner ukuran 4×3 meter, yang telah didesain untuk tempat berfoto.
Yunan Falahi, sekretaris PRM Babat Tengah, menyampaikan ide agar segenap panitia dapat berfoto bersama atau membuat selfie. Zaenuddin menambahkan bahwa tamu pun boleh berfoto di tempat yang telah ditentukan.
Daya tarik kedua yakni, Ahmad Arif Rahman Saidi, ketua PCM Babat yang juga menjadi panitia penyembelihan kurban di PRM Babat Tengah, meminjamkan mesin pemotong tulang untuk mempercepat kerja dan menghemat tenaga. Sebab sebelumnya, panitia sangat lama dalam memotong tulang, dengan adanya mesin ini dapat bekerja lebih cepat.
Daya tarik ketiga, Freznet dan Awam group menyumbangkan kaos. Kaos ini menambah kekompakan panitia, dan ketua PRM Babat menganjurkan panitia untuk foto bersama sebagai dokumentasi.
Kegembiraan Panitia Kurban
Imam Syaukani, sangat senang dengan kegiatan penyembelihan kurban, sebab kebersamaan dalam menangani kurban tahun ini lebih baik, ujarnya.
Rina selaku panitia, mengaku senang bertugas mengiris-iris daging kurban bersama mbak Farida dan lainnya.
Panitia mengemas secara khusus daging dalam kotak plastik untuk shohibul kurban dan mubaligh. Ini juga menjadi daya tarik panitia muda yang menyampaikan kepada orang yang berhak menerimanya. Membawa kotak yang berisi daging merasa senang, apalagi ketemu langsung orang yang berkurban.
Zaenuddin, Ketua PRM, berharap agar penyelenggarakan penyembelihan kurban dengan lebih baik kedepannya. Diperlukan evaluasi dan mencatat apa saja yang perlu diperbaiki, tutupnya.(*)
Penulis: Hilman Sueb Editor: Amanat Solikah
