PWMU.CO – Majelis Hukum dan HAM (MHH) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur menggelar Pelatihan Paralegal di ruang Sidang Senat Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).
Pelatihan yang berlangsung selama 3 hari (7-9/9) secara resmi dibuka oleh Ketua PWM Jatim Dr M. Saad Ibrahim. Dalam sambutannya, Saad menyebut bahwa kekacauan hukum di negeri ini menjadi tanggung jawab ahli hukum. Juga, orang-orang yang peduli pada hukum.
”Muhammadiyah harus mengambil peran ini, berjihad dan memberi bantuan dan perlindungan hukum dan HAM,” kata Dosen Pascasarjana UIN Maliki Malang ini dalam sambutan pembukaan pelatihan paralegal, Kamis (7/9).
Selesai pembukaan, agenda pelatihan paralegal berlanjut dengan sisi materi yang diselingi dengan diskuisi. Suasana semakin hidup, ketika berlangsung proses tanya jawab antara peserta dari perwakilah berbagai daerah dengan narasumber.
”Dengan ini diharapkan akan lahir kader paralegal yang mampu memberikan bantuan dan perlindungan hukum dan HAM pada masyarakat, khususnya kelas bawah. Selain itu, jika memungkinkan, bisa dikembangkan dengan membentuk organisasi bantuan hukum,” terang Ketua MHH PWM Jatim Hari Whyudi MH.
Selain mengadakan pelatihan paralegal, MHH PWM Jatim juga menandatangani nota kerja sama dengan Fakultas Hukum (FH) UMM. Adapun MoU kedua belah pihak ditandatangani langsung oleh Ketua PWM Jatim Dr Saad Ibrahin dan UMM diwakili oleh Dr Shodiq.(rizal fuadi/aan)