PWMU.CO – Seluruh guru dan karyawan SMA Muhammadiyah 2 (SMA Muha) Genteng, Banyuwangi, sudah hadir di sekolah pukul 07.00 WIB, Sabtu (29/6/2024), guna menyambut kunjungan PWM Jawa Timur Majelis DikdasmenPNF dalam rangka visitasi Muhammadiyah Future School (MFS).
Meskipun hari itu merupakan libur sekolah, bapak ibu guru dan karyawan tampak bersemangat dan kompak, terlihat dari keceriaan di wajah mereka.
Visitasi ini merupakan proses evaluasi untuk menilai kualitas sekolah dan guru pada perguruan Muhammadiyah sesuai dengan standar yang ditetapkan, dengan tujuan memastikan bahwa sekolah tersebut memenuhi persyaratan sesuai kriteria MFS.
Tepat pukul 07.50 WIB, tamu dari PWM tiba setelah dijemput dari Stasiun Kereta Kalisetail, Sempu. Sepuluh menit kemudian, acara seremonial dimulai di meeting room dengan serangkaian acara pembukaan, termasuk menyanyikan lagu Indonesia Raya, Mars Muhammadiyah, sambutan, dan penutup. Acara ini dipandu oleh Risal Setyo Pratomo, guru SMA Muha.
Kepala SMA Muha Genteng Drs Suharyono, mengawali sambutannya dengan memperkenalkan 15 guru baru SMA Muha, kemudian memaparkan moto, visi, dan misi sekolah.
Suharyono juga melaporkan bahwa sebanyak 40 siswa-siswinya berhasil masuk perguruan tinggi negeri melalui jalur SNBP, SPAN-PTKIN, dan SNBT. Dari enam komponen yang dinilai dalam rapor pendidikan, lima komponen mendapat nilai di atas rata-rata nasional.
“Kami mohon kepada asesor untuk menilai secara obyektif kondisi SMA Muha agar kami bisa memperbaiki di mana kekurangan kami,” sambung Suharyono dalam sambutannya.
Sementara itu, Nur Ahmad Efendi Pradana MPd dari Divisi Akademik Majelis DikdasmenPNF PWM Jatim, selaku asesor. Ia menjelaskan bahwa Majelis memiliki program MFS yang tidak dimiliki oleh PP, dengan tujuan memberikan dorongan agar sekolah Muhammadiyah di Jawa Timur memiliki kualitas yang unggul.
“Evaluasi dilakukan atas tiga kategori: outstanding (luar biasa), excellent (bagus sekali), dan expiring (kedaluarsa). Aspek yang dievaluasi meliputi manajemen sekolah, kurikulum, keuangan, visi misi, dan program sekolah lainnya,” jelas Nur Ahmad Efendi.
Acara seremonial berakhir pukul 09.00 WIB dan dilanjutkan dengan visitasi di ruang kepala sekolah. Setelah istirahat siang pada pukul 11.30 WIB, kegiatan dilanjutkan kembali hingga pukul 14.00 WIB, kemudian diakhiri dengan foto bersama.
Penulis: Abdul Muntholib Editor Alfain Jalaluddin Ramadlan