PWMU.CO – Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur (Jatim) mengadakan Family Gathering ke-12 pada Jumat-Sabtu (5-6/7/2024) di Utama Raya Situbondo.
Kegiatan ini dihadiri oleh kader-kader Muhammadiyah Jatim, termasuk Ketua PWM Jatim Dr dr Sukadiono MM.
Dalam acara pembukaan, Ketua Panitia Imam Sugiri memberikan sambutan dengan semangat tinggi. Dia memulai dengan jargon, “Kalau saya bilang ‘kader Sang Surya’, jawabannya adalah ‘sukses yes yes’.”
Dia kemudian mengomando peserta dengan seruan “kader Sang Surya,” yang dijawab serempak oleh peserta dengan “sukses yes yes.”
“Semoga kegiatan ini bisa menguatkan semua pihak, baik dari panitia maupun peserta,” katanya.
Imam Sugiri mengajak semua peserta untuk merenung bahwa keberadaan mereka adalah berkat jasa para pendahulu. “Kalau di periode awal ada KH Ahmad Dahlan, di Jawa Timur ada jajaran pengurus PWM Jawa Timur. Atas jasa-jasa beliau, kita bisa menjadi kader Muhammadiyah dan Muhammadiyah bisa menjadi bagian dari perjuangan Republik Indonesia ini,” ujarnya.
Untuk menghormati jasa para pendahulu, Imam Sugiri mengajak semua peserta untuk membacakan surat al-Fatihah.
“Family Gathering tahun ini adalah yang ke-12. Kegiatan ini dirintis sejak masa Nadjib Hamid, yang dulu hanya diberbagai daerah yang ikut dan sekarang sudah menyebar ke seluruh daerah di Jawa Timur,” jelasnya.
Imam Sugiri menjelaskan bahwa acara ini dirancang untuk mengenalkan keluarga Muhammadiyah kepada persyarikatan Muhammadiyah.
“Keluarga kita, anak kita, saudara kita, harus mengenal Muhammadiyah bukan hanya sekolah dan rumah sakit, tetapi juga sebagai gerakan dakwah. Muhammadiyah adalah sebuah gerakan dakwah yang bertujuan untuk masyarakat Muslim yang utama.”
Dia menekankan pentingnya mengenalkan esensi Muhammadiyah kepada anak-anak, bukan hanya namanya.
“Makanya panitia membuat acara ini agar bisa dinikmati oleh keluarga Muhammadiyah se-Jawa Timur, mulai dari anak-anak hingga orang tua.”
“Harapan kita, kegiatan Family Gathering tahun depan bisa ditingkatkan kembali dan lebih baik dari sekarang,” pungkasnya.(*)
Penulis/Editor Alfain Jalaluddin Ramadlan