PWMU.CO Kepala Lembaga Pengkajian Al Islam dan Kemuhammadiyahan (LPAIK) UM Surabaya Arin Setyowati menyampaikan materi Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah (PHIWM) di kegiatan Baitul Arqom untuk Tenaga Kependidikan yang digelar di Namira Syariah Hotel Surabaya pada Sabtu (6/7/24)
Diketahui PHIWM adalah seperangkat nilai dan norma Islami yang bersumber Al-Quran dan Sunnah yang menjadi pola bagi tingkah laku warga Muhammadiyah dalam menjalani kehidupan sehari-hari sehingga tercermin kepribadian Islami menuju terwujudnya masyarakat utama yang diridhoi Allah SWT.
Arin menjelaskan, pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah merupakan pedoman untuk menjalani kehidupan dalam lingkup pribadi, keluarga, bermasyarakat, berorganisasi, mengelola amal usaha, berbisnis, mengembangkan profesi, berbangsa dan bernegara, melestarikan lingkungan, mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi, dan mengembangkan seni dan budaya yang menunjukkan perilaku uswah hasanah (teladan yang baik).
Kepada para peserta Arin menjelaskan, landasan dan Sumber Landasan dan sumber Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah ialah Al-Quran dan Sunnah Nabi dengan pengembangan dari pemikiran-pemikiran formal (baku) yang berlaku dalam Muhammadiyah, seperti; Matan Keyakinan dan Cita-cita Hidup Muhammadiyah, Muqaddimah Anggaran Dasar Muhammadiyah, Matan Kepribadian muhammadiyah, Khittah Perjuangan Muhammadiyah serta hasil-hasil Keputusan Majelis Tarjih.
Ia menjelaskan, materi Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah dikembangkan dan dirumuskan dalam kerangka sistematika sebagai berikut : Bagian pertama berisi pendahuluan, bagian kedua berisi Islam dan kehidupan, bagian ketiga berisi kehidupan Islami Warga Muhammadiyah yang terdiri seperti berikut.
Kehidupan Pribadi, Kehidupan dalam Keluarga, Kehidupan Bermasyarakat, Kehidupan Berorganisasi, Kehidupan dalam Mengelola Amal Usaha Muhammadiyah, Kehidupan dalam Berbisnis, Kehidupan dalam Mengembangkan Profesi, Kehidupan dalam Berbangsa dan Bernegara, Kehidupan dalam Melestarikan Lingkungan, Kehidupan dalam Mengembangkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi dan Kehidupan dalam Seni dan Budaya.
Di akhir pemaparan, Arin memberikan sebuah kuis dalam bentuk permasalahan yang harus dipecahkan oleh setiap kelompok melalui kelompok-kelompok kecil yang ditulis di sebuah kertas besar. Usai berdiskusi dan memecahkan permasalahan semua peserta berdiskusi dan mempresentasikan di depan kelas.
Penulis ; Uswah Sahal