PWMU.CO – Pondok Pesantren Al-Ishlah Sendangagung, Paciran, Lamongan, Jawa Timur punya cara menyambut santri baru tahun pelajaran 2024-2025. Kegiatan ini diawali dengan acara Silaturrahim Pengasuh Ponpes Al-Ishlah bersama Wali Santri Baru, Sabtu (6/7/2024).
Kegiatan penyambutan santri berikutnya cek Kesehatan di klinik Al-Ishlah, Khutbah iftitah oleh Pengasuh Ponpes Al-Ishlah, Masa Ta’aruf Siswa Madrasah Aliyah (MATSAMA) untuk santri MA sedangkan SMPM 12 ada Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) atau Forum Ta’aruf dan Orientasi Siswa (FORTASI).
Hal ini dijelaskan oleh Kepala Staf Pengasuhan, Ahmad Faried Asshidiqie SPdI, menurut pria yang juga menjabat Waka kurikulum MA Al-Ishlah ini, kegiatan awal santri baru banyak bersifat hiburan dan adaptasi agar santri baru ini betah di pondok.
“Rangkaian kegiatan penyambutan santri baru ini akan diakhiri dengan Pentas Seni (Pensi), di acara ini santri baru akan disuguhi ragam pagelaran seni yang diajarkan di ekstra kurikuler, baik SMPM 12 maupun MA Al-Ishlah,” tutur pria yang berdomisili di Paciran ini.
Ditanya PWMU.CO, Wakasis SMPM 12 Sendangagung, Titin Yuliana SP membenarkan akan adanya kegiatan awal tahun berupa MPLS atau Fortasi, untuk tahun ini akan ada tema lain yang tahun sebelumnya tidak ada, Kesehatan Reproduksi Kespro dan Bela Negara.
“Untuk Kespro itu mengikuti himbauan Dinas Pendidikan dan untuk Bela Negara rencana akan kita undangkan dari Polsek Paciran,” jawab Titin yang juga menjabat Ketua Pimpinan Ranting Aisyiyah (PRA) Sendangagung ini.
Sementara itu, Sekretaris Panitia Penerimaan Santri Baru (PSB), Azka Faridi Aman Skom memberi keterangan terkait data santri masuk Ponpes Al-Ishlah;
1. SMPM 12
Putra: 212
Putri: 223
Total: 435
2. Madrasah Aliyah Al-Ishlah;
Putra: 140
Putri: 184
Total: 324
“Alhamdulilah, jumlah santri masuk Ponpes Al-Ishlah relatif stabil di kisaran 700 – 800, jumlah ini relatif lebih tinggi dari jumlah yang lulus atau jumlah yang keluar dari pondok, SMPM 12 lulus 372 dan MA Al-Ishlah 304,” pria asli Cirendeu Ciputat Tangerang Selatan.
Penulis Gondo Waloyo Editor Alfain Jalaluddin Ramadlan