PWMU.CO – Angelina Patricia Pingkan Sondakh, yang lebih dikenal sebagai Angelina Sondakh atau akrab dipanggil mbak Angie adalah seorang aktris, mantan politikus, dan model Indonesia. Beberapa tahun pernah dipenjara, dan kini ia menghirup udara segar. Ia diundang Majelis Taklim Al-Millah, Sidoarjo, Selasa, (16/7/2024).
Angelina Sondakh atau Angie adalah seorang aktris, mantan politikus, dan model asal Indonesia. Ia mulai dikenal setelah mewakili Provinsi Sulawesi Utara dan terpilih menjadi pemenang pada kontes kecantikan nasional, yaitu Puteri Indonesia 2001. Selebritis satu ini rupanya masih ‘sendiri’ menikmati hidupnya bersama sang anak, Keanu Jabaar Massaid.
’’Lebih sulit cerai hidup daripada cerai mati,’’ katanya mengawali cerita kisah hidupnya. “Sekarang kegiatanku masih membimbing Keanu dan urusi mama.”
Wanita kelahiran 28 Desember 1977 (usia 46 tahun) di New South Wales, Australia ini mengaku tidak pernah menyesal menjalani kehidupannya.
Pasangan Adjie Massaid ini (mulai tahun 2009–2011) bercerita semula ia belum beragama Islam. Karena ia yakin bisa bahagia dengan calon suaminya, akhirnya memutuskan untuk memeluk agama Islam dan menikah. Dua tahun setelah mereka menikah, Adjie Massaid meninggal dunia karena serangan jantung, tepatnya pada 5 Februari 2011. Angelina Sondakh yang menjabat sebagai anggota DPR RI ketika itu, tersandung masalah hukum, tindak pidana korupsi.
Orang tua, Lucky Sondakh dan Sjul Kartina Dotulong, menerimanya dengan lapang dada, bahkan seluruh kehidupannya di topang Ayahnya yang kala itu juga merawat istrinya yang sakit sekaligus merawat anak semata wayang Angie.
Sambil menghapus air mata dengan tisu, ia melanjutkan cerita. ‘’Ibu-ibu yang masih punya orang tua, ayo bersyukur. Rawat mereka selagi masih ada kesempatan.’’
Ia juga bercerita bagaimana ia memanfaatkan waktu luangnya selama di penjara kurang lebih 10 tahun tanpa remisi. Angelina sambil tersenyum, sesekali terisak dan beristigfar, amat bersyukur dengan keadaan yang dialami.
Pandai memanfaatkan waktu senggang, nampak paras cantiknya dengan balutan kerudung menyampaikan program hafalan ia pilih untuk mengisi waktu tersebut agar hidupnya tidak sia-sia. Alhamdulillah, kini sudah 15 juz dia kuasai dan hafal.
Putri Indonesia dengan pendidikan terakhir di Universitas Indonesia (2009) ini, mengaku menyapu dan mengepel lantai penjara ia lakukan agar dapat sedikit uang untuk telepon putranya sekedar pelepas rindu. Ia teringat akan kebaikan ayahanda yang memelihara Keanu selama ia dipenjara.
“Aku berdoa agar Papa bahagia di sana. Katanya berharap pada Allah SWT saja. Aku merasa beruntung memiliki Mama dan bisa merasakan betapa beratnya kehidupan Papanya yang mengurus istri yang sakit dementia sekaligus merawat cucu yang masih kecil saat itu,” ungkapnya.
Dan selama di penjara ia pasrah, Allah yang mengatur segalanya dan ia selalu memohon pertolongan Allah. Maka dikesempatan itu ditekankan bahwa teman kita nantinya di liang lahat adalah al-Qur’an. Di akhirat kelak kebahagiaan didapat jika kita dekat dengan Allah, al-Qur’an adalah bimbingan hidupnya ketika sedih dan tidak memiliki teman. Oleh sebab itu iapun mengajak Ibu-Ibu yang hadir untuk menyumbangkan rezekinya buat penghafal al-Qur’an,
“Masyaaallah mbak Angie sehat dan bahagia selalu ya,” doa ibu-ibu menutup kajian. (*)
Penulis Dian Rahayu Agustina Editor Wildan Nanda Rahmatullah