PWMU.CO – Forum Guru Muhammadiyah (FGM) Cabang Lamongan mengadakan kajian Al-Islam pada hari Jum’at (26/7/2024) di halaman SD Muhammadiyah Lamongan.
Kajian ini menghadirkan Sekretaris Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Lamongan, Dr Piet Hizbullah Khaidir SAg MA sebagai pemateri.
Dalam Kajiannya beliau mengawali dengan membaca surat al mujadilah ayat 11
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قِيْلَ لَكُمْ تَفَسَّحُوْا فِى الْمَجٰلِسِ فَافْسَحُوْا يَفْسَحِ اللّٰهُ لَكُمْۚ وَاِذَا قِيْلَ انْشُزُوْا فَانْشُزُوْا يَرْفَعِ اللّٰهُ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا مِنْكُمْۙ وَالَّذِيْنَ اُوْتُوا الْعِلْمَ دَرَجٰتٍۗ وَاللّٰهُ بِمَا تَعْمَلُوْنَ خَبِيْرٌ
“Wahai orang-orang yang beriman! Apabila dikatakan kepadamu, “Berilah kelapangan di dalam majelis-majelis,” maka lapangkanlah, niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan, “Berdirilah kamu,” maka berdirilah, niscaya Allah akan mengangkat (derajat) orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat. Dan Allah Mahateliti apa yang kamu kerjakan.“
Dalam ayat tersebut beliau menyebutkan bahwa menjadi seorang yang akan di angkat derakatnya perlu ada tiga komponen penting yaitu yakin dengan jalan ilmu yang ada, mampu menguasai ilmu dengan semaksimal mungkin juga memiliki wawasan yang luas.
“Tiga komponen ini harus menjadi integritas dalam diri seorang pendidik, agar tetap menjadi ruh dalam jiwa kita selaku guru,” jelasnya.
Selain itu, kata Ketua STIQSI Paciran Lamongan ini, juga dalam konteks pendidikan, harus memiliki “road map” atau peta jalan sangatlah penting.
Peta jalan pendidikan berfungsi sebagai panduan strategis untuk mencapai tujuan pendidikan yang diinginkan. Ini melibatkan perencanaan jangka panjang yang mencakup berbagai aspek seperti kurikulum, metode pengajaran, pengembangan profesional guru, fasilitas, serta evaluasi dan penilaian,” ujarnya.
Pentingnya Peta Jalan
Kemudian Ustadz Piet, sapaan akrabnya, menjelaskan beberapa alasan pentingnya peta jalan dalam pendidikan:
- Pertama, Arah dan Tujuan Jelas: Peta jalan membantu menetapkan arah dan tujuan yang jelas bagi institusi pendidikan. Dengan mengetahui tujuan akhir, sekolah atau lembaga pendidikan dapat menyusun strategi yang tepat untuk mencapainya.
Kedua, Perencanaan Strategis: Peta jalan memungkinkan perencanaan yang lebih strategis, dengan mempertimbangkan sumber daya yang tersedia, tantangan yang mungkin dihadapi, dan langkah-langkah yang perlu diambil untuk mengatasi hambatan.
Ketiga, Evaluasi dan Penyesuaian: Dengan memiliki peta jalan, institusi pendidikan dapat terus mengevaluasi kemajuan yang dicapai dan melakukan penyesuaian jika diperlukan. Ini memastikan bahwa proses pendidikan tetap relevan dan adaptif terhadap perubahan kebutuhan dan kondisi.
Keempat, Koordinasi dan Kolaborasi: Peta jalan juga memfasilitasi koordinasi dan kolaborasi antara berbagai pemangku kepentingan, termasuk guru, siswa, orang tua, dan komunitas. Dengan panduan yang jelas, semua pihak dapat bekerja bersama menuju tujuan yang sama.
Kelima, Pengembangan Sumber Daya Manusia: Peta jalan dapat mencakup strategi pengembangan profesional bagi guru dan staf, yang merupakan kunci untuk meningkatkan kualitas pengajaran dan pembelajaran.
Beliau menghimbau bahwa guru harus selalu mengupgrade diri sebagaimana perintah dalam surat al alaq untuk selalu membaca agar senantiasa menjadi guru yang tidak tertinggal dengan perkembamgan zaman sehingga mampu memberikan teladan yang baik pada mirid-muridnya
Penulis Ma’bad Alfarisi Editor Alfain Jalaluddin Ramadlan