PWMU.CO – Pendampingan perempuan untuk masa depan unggul di Desa Windurejo sukses dilaksanakan oleh tim pengabdian kepada masyarakat bersama organisasi Nasyiatul Aisyiyah (NA) Cabang Windurejo pada Sabtu (23/3/2024).
Acara ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada perempuan dan remaja perempuan di desa tersebut dalam menangani pernikahan dini, stunting, dan pentingnya pendidikan.
Kegiatan dimulai pada pukul 14.00 WIB yang berlokasi di Masjid, diawali dengan sambutan oleh ketua tim dr Yelvi Levani MD MSc, selanjutnya perwakilan dari Nasyiatul Aisyiyah dan dilanjutkan dengan sesi pelatihan hingga diskusi.
Dalam penyampaiannya, Beliau menyampaikan tujuan dari edukasi ini serta pentingnya peran perempuan dalam membangun masa depan yang lebih baik bagi diri mereka sendiri, keluarga, dan masyarakat.
“21,6 persen anak Indonesia mengalami stunting, hal ini diakibatkan oleh kurangnya pemenuhan gizi bayi sejak masih dalam kandungan. Maka dari itu, sangat penting edukasi ini diikuti oleh orang tua maupun calon orang tua dalam pencegahan stunting,” jelasnya.
Lebih lanjut, dr Yelvi Levani MD MSc juga memaparkan terkait strategi dan pendekatan yang bisa digunakan dalam menangani pernikahan dini, stunting, dan pendidikan di tingkat individu dan keluarga.
Para tokoh masyarakat Desa Windurejo memberikan apresiasi yang tinggi terhadap upaya Nasyiatul Aisyiyah dan tim pengabdian dalam membantu meningkatkan kesejahteraan perempuan dan anak-anak di desa mereka.
Mereka menyatakan dukungan penuh terhadap program-program yang telah dilaksanakan dan berharap agar kolaborasi antara organisasi dan masyarakat desa dapat terus berlanjut.
Acara diakhiri dengan sesi tanya jawab dan diskusi terbuka, di mana para perempuan dan remaja perempuan Desa Windurejo dapat berbagi pengalaman dan bertanya mengenai topik-topik yang telah dibahas.
Kesempatan ini dimanfaatkan dengan baik untuk meningkatkan pemahaman mereka tentang pentingnya pendidikan, kesehatan, dan hak-hak perempuan.
dr Yelvi Levani MD MSc berharap kegiatan ini bisa memberikan pemahaman bahwa pendidikan itu sangat penting bagi perempuan dan pernikahan dini menjadi salah satu penyebab stunting. (*)
Penulis Yusuf Nurmansyah Editor Amanat Solikah