PWMU.CO – Qabilah SD Muhammadiyah 1 Wringinanom (SD Muwri) Gresik, Jawa Timur, akan menggelar Kemah Akhir Pekan (Kemahiran) pada Jumat-Sabtu (2-4/8/2024).
Kegiatan ini akan diikuti oleh 178 Pandu HW, terdiri dari 92 putra dan 86 putri, yang akan mendirikan 14 tenda di halaman sekolah.
Kepala SD Muwri, Kholiq Idris menyampaikan bahwa tujuan Kemah Akhir Pekan ini adalah untuk menyukseskan kegiatan HW di sekolah, yang merupakan ekstra wajib, serta mengisi kegiatan awal tahun ajaran 2024-2025.
“Peserta harus bersuka ria, bergembira, dan menjalin silaturahmi antar siswa kelas besar, kelas IV-VI,” katanya.
Dia menuturkan, acara ini juga bertujuan menumbuhkan jiwa kepemimpinan, kedisiplinan, kemandirian, mempererat komunikasi sesama anggota HW, melatih kekompakan antar anggota, serta memupuk mental peserta.
“Saya harap seluruh peserta kemahiran SD Muwri nanti mengikuti semua kegiatan ini dengan maksimal,” pesannya.
Kholiq Idris menambahkan bahwa seluruh peserta harus mengikuti instruksi dan arahan pembina dengan baik, serta meningkatkan ibadah.
“Sebagai kader HW, mereka harus menjaga shalat lima waktu yang akan dilaksanakan secara berjamaah dan juga akan ada shalat malam.”
“Kegiatan perkemahan ini didesain ramah lingkungan untuk mengampanyekan gerakan Adiwiyata dengan meminimalisir penggunaan plastik sekali pakai,” jelasnya.
Ketua Panitia Kemah Akhir Pekan, Ema Rachmawati SPdmenyampaikan bahwa kegiatan Kemahiran juga akan dikemas dengan banyak permainan untuk membuat peserta merasa enjoy, fun, dan nyaman.
“Alhamdulillah anak-anak senang dan antusias sekali dengan adanya Kemahiran ini. Hal tersebut dibuktikan dengan rajinnya mereka berlatih tali temali, semaphore, dan pertunjukan seni guna meramaikan kegiatan tersebut,” ujarnya.
Nona Junialisa David Putri dan Ismi Zidny Ilma, siswa kelas VI Bilal Rabbah, yang akan mengikuti Kemah Akhir Pekan, juga menyatakan kegembiraannya.
“Saya senang sekali dengan adanya Kemahiran yang akan dilaksanakan besok Jumat dan Sabtu sehingga kami bisa berkumpul, menjalankan aktivitas, serta bermalam bersama di tenda dengan teman-teman. Ini merupakan momen yang jarang kami jumpai,” ujar mereka dengan nada bahagia.
Penulis Rahmat Syayid Syuhur Editor Alfain Jalaluddin Ramadlan
