PWMU.CO – Seni bela diri Tapak Suci (TS) Cabang Buduran tampil dalam acara Pengukuhan Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah (PCPM) Buduran dan Pimpinan Cabang Nasyiatul Aisyiah (PCNA) Buduran di SD Muhammadiyah 1 Sidoarjo, Ahad (4/8/2024).
Beberapa hari sebelum tampil, siswa Tapak Suci Cabang Buduran berlatih di halaman Yayasan Pendidikan dan Sosial (YPS) El-Haq yang beralamat di Jalan Banjarsari RT.06 RW.01 Kecamatan Buduran Kabupaten Sidoarjo.
Latihan terlaksana rutin dengan pendampingan pelatih TS Cabang Buduran di antaranya Lazuardi Imani PA, Robert Khoisor dan Arham Ihwaluddin. Di samping Latihan rutin seperti pada umumnya, mereka juga berlatih secara khusus gerakan-gerakan yang akan ditampilkan. Para siswa mengulang-ulang gerakan tersebut sehingga hafal. Hal itu mereka lakukan untuk persiapan tampil dalam acara yang dilangsungkan oleh PCPM dan PCNA Buduran.
Tim Tapak Suci tampil sekitar pukul 09:30 WIB. Tampil selama 15 menit di depan banyak tamu undangan, yang menyaksikan dengan semangat serta antusias.
Selain penampilan Seni Bela Diri Tapak Suci, terdapat pula penampilan lucu, energik dan menggemaskan dari siswi SD Muhammadiyah 1 Sidoarjo yang memberikan penampilan berupa Tari Semut.
Tampilan Tapak Suci Buduran
Beberapa gerakan khas TS ditampilkan, mulai dari salam TS, tangan kosong, menggunakan golok, menggunakan tongkat, dan berakhir dengan salam TS.
Pelatih TS Buduran, Ardi menyampaikan, Tapak Suci Putera Muhammadiyah Cabang Buduran ini masih sangat baru, karena belum berusia 1 tahun. Kami masih merintis Tapak Suci di Buduran, belum genap 1 tahun kami ada, namun kami siap untuk unjuk gigi dan memberikan penampilan terbaik.
Tapak Suci Cabang Buduran ini memiliki 20 siswa yang terdiri dari usia sekolah tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Tingkat Pertama. Mereka berlatih satu minggu sebanyak 3 kali diantaranya Senin malam Selasa, Kamis malam Jumat dan Sabtu malam Ahad. Serta latihan tambahan Ketika akan ada penampilan di suatu kegiatan atau juga kejuaraan.
Latihan tersebut dimulai pukul 19.30 dan berakhir pada pukul 21.00 WIB. “Antusias siswa dalam setiap latihan membuat kami selalu bersemangat, tak lepas dari dukungan orang tua masing masing yang juga setia menemani putra putrinya berlatih” tutup Ardi. (*)
Penulis Bayu Firdaus Editor Amanat Solikah
