PWMU.CO – Smamdance tampil memukau pada Sinergi Lintas Budaya tingkat nasional yang diselenggarakan pada Rabu (31/7/2024).
Sepuluh siswi SMA Muhammadiyah 2 Surabaya (Smamda) menampilkan tari Suryaning Raga yang memukau pengunjung di Gedung Cak Durasim Surabaya.
Mereka adalah Naurel Aulya, Tyza Azarel, Ardelia Hashifah, Nadia Asri, Aliza Kalila, Naila Naomi, Btari Bening, Shofia Majjida, Zafira Nadia, dan Aaliyah Zanuba (alumni 2024).
Dalam acara kesenian ini, penari Smamda menampilkan tari ikonik Smamda berdurasi delapan menit yang memikat perhatian pengunjung.
“Alhamdulillah, siswa-siswi Smamda berhasil menyuguhkan penampilan terbaik mereka. Kerja keras yang membuahkan hasil,” ungkap Candra Puji Lestari SPd, pembina ekstrakurikuler Smamdance.
Candra menjelaskan, penampilan Smamdance memukau pengunjung karena perpaduan kostum yang menarik dan tarian yang diiringi gamelan yang menawan.
Dari semua tari, monolog, hingga balet yang diikuti 23 penyaji yang berasal dari sanggar dan komunitas tari, hanya Smamdance yang berasal dari sekolah.
Ketika ditanya terkait partisipasi Smamdance pada acara ini, Candra mengaku mendapat undangan dari Santi Pratiwi, SPd MSn, pelatih ekstrakurikuler Smamdance, untuk berpartisipasi dalam acara tingkat nasional ini.
“Kami ingin memberikan pengalaman kepada siswi Smamdance untuk merasakan tampil di panggung besar,” ungkap Candra.
“Selain itu, menguji mental mereka saat tampil serta memberikan wawasan tentang berbagai tarian dari Sabang hingga Merauke,” tambahnya.
Lebih lanjut, katanya, persiapan dilakukan selama tiga minggu karena ada beberapa gerakan yang cukup sulit di awal, tetapi berkat rutinitas latihan, kerja keras, dan kegigihan, akhirnya mereka bisa memberikan penampilan terbaik.
Candra, yang juga guru BK, berharap akan lahir penari profesional dari ekstrakurikuler Smamdance.
Kesan Penari
Penari Smamdance sangat senang mengikuti kegiatan ini, seperti yang disampaikan oleh Shofia Majjida (kelas 11.7). “Alhamdulillah, Smamdance bisa tampil bagus. Ini adalah pertama kali saya tampil di teater.”
Menurutnya, mengikuti acara Sinergi Lintas Budaya ini merupakan kesempatan untuk menampilkan yang terbaik. Selain itu juga bisa melihat karya-karya keren lainnya yang dapat memotivasi saya ke depannya.
Btari Bening (kelas 11.8) juga mengungkapkan hal yang sama. Menurutnya, kesempatan tampil di Sinergi Lintas Budaya adalah kesempatan terbaik untuknya. Selain itu, ia bisa melihat tarian dari berbagai daerah di seluruh Indonesia.
Sinergi Lintas Budaya Tingkat Nasional Pertama
Pertunjukan seni bertajuk Sinergi Lintas Budaya 2024 ini baru pertama kali digelar, namun animo seniman yang mengikuti kolaborasi sangat luar biasa.
Hal ini dibuktikan dengan banyaknya peserta yang berpartisipasi, di antaranya dari Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), Indramayu, DKI Jakarta, Jawa Timur (Pandaan, Lumajang, Batu, Malang, Madiun, dan Surabaya), Jawa Tengah, Sulawesi Barat, dan Lampung.
Pertunjukkan yang mengusung tema “Satu Rasa Saling Mendukung” diselenggarakan oleh Muljoyo Enterprise bekerja sama dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur. (*)
Penulis Tanti Puspitorini / Candra Puji Lestari Editor Alfain Jalaluddin Ramadlan