PWMU.CO – Empat penari siswi SMA Muhammadiyah (SMA Muha) Genteng Banyuwangi lolos seleksi Gandrung Sewu pada seleksi yang diadakan Ahad (4/8/2024) bertempat di SMAN 1 Gambiran.
Tidak kurang dari 2.200 peserta mengikuti seleksi dari tingkat SD, SMP, SMA/SMK negeri dan swasta bagi sekolah yang memiliki kegiatan ekstra tari disibukkan untuk mengikuti seleksi penerimaan peserta Gandrung Sewu.
Tahap penyeleksian terbagi menjadi empat titik mulai wilayah barat, tengah, selatan, dan utara. Siswi SMA Muha mengikuti seleksi di wilayah tengah bersama sekolah-sekolah dari empat kecamatan, yang terdiri dari kecamatan Genteng, Tegalsari, Gambiran, dan Sempu.
Revia Ajeng Renata, pembina ekstra tari SMA Muha mengatakan bahwa pada seleksi Gandrung Sewu tahun ini, SMA Muha mengirim delapan penari.
“Sebenarnya ada sepuluh anak, tapi dua sebagai andalannya lagi sakit dan dari penyeleksiannya sangat ketat oleh team kabupaten. Dimulai dari pukul 14.00 s.d. 17.00 WIB, alhamdulillah anak kami lolos empat,” ungkapnya.
Dari empat anak yang lolos, lengkap mewakili semua tingkatan kelas, yaitu mulai Nadya Maulida Shafira (XII IBB), Nuriin Kurniawati (XI 1), Salalatun Niswah (XI 3), dan Dhea Sandra Angelina (X 5) yang selanjutnya akan dilatih oleh kabupaten untuk sinkronisasi gerakan bersama 1000 penari se Banyuwangi.
Gandrung Sewu merupakan ajang tahunan yang sudah menjadi agenda Pemerintahan Kabupaten Banyuwangi beriringan dengan agenda International Tour Banyuwangi De Ijen.
Kegiatan ini merupakan acara bergengsi bagi para siswi yang aktif dikegiatan seni tari, sehingga mereka akan berusaha sekuat tenaga agar bisa lolos seleksi menjadi penari Gandrung Sewu.
Tepat pukul 17.15 WIB, acara seleksi Gandrung Sewu tuntas, guru pendamping siswi SMA Muha, Jordan Aldi Darmawan SPd mengkondisikan anak-anaknya pulang ke rumah masing-masing.
Penulis Abdul Muntholib Editor ‘Aalimah Qurrata A’yun