PWMU.CO – SMK Muhammadiyah 2 (SMK Muda) Genteng Banyuwangi mengadakan Workshop Penguatan Kelembagaan Bursa Kerja Khusus (BKK), Selasa (6/8/2024).
Kegiatan yang berlangsung di aula sekolah ini merupakan implementasi dari program SMK Pusat Keunggulan 2024 SMK Muhammadiyah 2 Genteng.
Workshop ini diikuti oleh seluruh guru dan tenaga kependidikan SMK Muda Genteng. Acara ini menghadirkan dua orang narasumber dari Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Perindustrian Kabupaten Banyuwangi. Keduanya adalah Drs Sujiati Andriani MM dan Luki Rani Ervita SS.
Kepala SMK Muda Genteng, Tamyis Rosidi MPd memberikan sambutan dalam acara ini.
“Mari kita ikuti workshop ini dari awal sampai akhir. Ibarat berjalan sampai batas, berlayar sampai ke pulau,” ujarnya.
Dia juga berharap kepada Dinas Tenaga Kerja, kegiatan ini tidak berhenti di sini saja, tapi terus berlanjut ke depannya. “Misalkan jika ada program dan sosialisasi tenaga kerja ke luar negeri, agar kami diberi informasi tersebut,” harapnya.
Sementara itu Sujiati Andriani mengapresiasi SMK Muhammadiyah 2 Genteng, karena mendapatkan predikat sebagai SMK Pusat Keunggulan untuk Bidang Teknik kendaraan Ringan (TKR).
“Ini termasuk langka dan sangat luar biasa,” ujarnya.
Selanjutnya dia menjelaskan materi penguatan kelembagaan BKK. Melalui layar pptnya dia menguraikan apa itu BKK.
“BKK adalah unit pelayanan pada satuan pendidikan menengah, pendidikan tinggi, dan lembaga pelatihan kerja yang memberikan fasilitas penempatan tenaga kerja kepada alumninya,” ulasnya.
Dia juga menjelaskan pembentukan BKK ditetapkan dengan Keputusan satuan pendidikan, satuan pendidikan tinggi, dan lembaga pelatihan kerja, serta didaftarkan pada dinas kabupaten atau kota setempat.
Sedangkan untuk ruang lingkup BKK, menurut Sujiati Andriani, antara lain:
- Pendaftaran dan pendataan pencari kerja yang telah menyelesaikan pendidikan atau pelatihan.
- Pendataan lowongan kesempatan kerja.
- Pemberian bimbingan kepada pencari kerja.
- Penawaran kepada pengguna kerja mengenai persediaan tenaga kerja.
- Pelaksanaan orientasi pra pemberangkatan.
- Pelaksanaan verifikasi
- Pelaksanaan kegiatan pameran bursa kerja (job fair).
Narasumber Pengantar Kerja, Luki Rani Ervita mengungkapkan jumlah modalitas lembaga pelatihan vokasi di Banyuwangi.
“Sebanyak 2 Balai Latihan Kerja (BLK) pemerintah, 30 Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) swasta, dan 46 BLK komunitas,” ungkapnya.
Workshop ini berlangsung dengan tertib dan lancar. Harapannya dengan workshop ini dapat menjadi motivasi agar SMK Muda Genteng maju lebih jauh dari sebelumnya. (*)
Penulis Taufiqur Rohman Editor Wildan Nanda Rahmatullah
