PWMU.CO – Santri Pondok Pesantren Al-Hikmah Sidayu, Gresik, secara rutin melaksanakan kegiatan Tahfidzul Qur’an di Masjid Al-Hikmah.
Kegiatan ini berlangsung pada Kamis (8/8/2024) dan diikuti oleh 37 santri yang berasal dari tingkat SMP/MTs dan SMA.
Pondok Pesantren Al-Hikmah yang berlokasi di Desa Pengulu Sidayu, Gresik, Jalan KH Munawar 01 RT 1 RW 1, terus memperkuat program Tahfidz sebagai salah satu upaya untuk mencetak generasi muda yang tidak hanya mencintai al-Qur’an, tetapi juga mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Fathul Huda, salah satu pengajar di pondok tersebut, menjelaskan bahwa program Tahfidz di Pondok Pesantren Al-Hikmah menargetkan para santri untuk menghafal 30 juz al-Qur’an dalam waktu yang singkat.
“Dengan adanya enam ustadz yang semangat mengajar, kami berkomitmen untuk membimbing para santri agar menjadi kader Muhammadiyah yang sesuai dengan ajaran Islam yang lurus,” ungkapnya.
Adapun ustadz yang berperan dalam kegiatan ini antara lain Ustadz Moh Thobib dari Lamongan, Ustadz Faruq dari Ambon, Ustadz Rif’an dari Lamongan, Ustadz Abid dari Lamongan, Ustadz Fathul dari Lamongan, dan Ustadz Andre dari Lamongan. Mereka dengan penuh dedikasi memandu para santri melalui proses tahsin dan tahfidz.
“Kegiatan ini dilakukan di Masjid Al-Hikmah setelah shalat Shubuh berjamaah dan setelah shalat Isya. Santri juga melakukan persiapan hafalan yang kemudian disetorkan setelah shalat Shubuh,” tambah Ustadz Fathul Huda.
Untuk santri kelas satu, program tahsin dijalankan selama setengah tahun untuk memastikan mereka memiliki kemampuan membaca al-Qur’an dengan baik sebelum memulai hafalan dari Juz 30.
Ustadz Fathul Huda berharap, melalui kegiatan ini, para santri termotivasi untuk menjadi Ahlul Qur’an yang berakhlak mulia dan dapat menjadi Mubaligh di masyarakat.
“Selain itu, kegiatan ini juga menjadi bagian dari penanaman nilai-nilai karakter mulia santri, dalam rangka membangun manusia yang beriman dan bertakwa kepada Allah Swt,” pungkasnya.
Dengan berjalannya waktu, Pondok Pesantren Al-Hikmah semakin diminati, bukan hanya di daerah setempat tetapi juga dikenal secara nasional berkat prestasi santrinya yang terus meningkat.
Penulis Chilmiyati Editor Alfain Jalaluddin Ramadlan