PWMU.CO – Menunggu tamu kehormatan dari Pimpinan WIlayah Jawa Timur, tim angklung SD Muhammadiyah 6 Gadung (SD Musix) Surabaya bermain ayunan di Fasilitas Umum (Fasum) dekat lokasi peletakan batu pertama pembangunan Gedung Gen-Q Centre, Sabtu (17/08/2024).
Gelak tawa para siswa SD Musix Surabaya memenuhi Fasum yang ada di kawasan Jalan Ubi Surabaya. Pasalnya, anak-anak ini merasa terlalu lama menunggu kehadiran tamunya. Begitu melihat ada taman yang dilengkapi dengan ayunan dan jungkat-jungkit mereka langsung meminta izin kepada gurunya untuk bermain di taman tersebut.
“Ustadzah, saya boleh tidak main di taman itu,?” pinta anak-anak yang sudah mulai bosan menunggu.
“Boleh, tapi ingat jika tamunya sudah mau datang, segera berkumpul,” kata Kesiswaan SD Musix, Hidayatunni’mah Kaur.
“Asyikk…! Ayo teman-teman kita diperbolehkan main di taman,” seru anak-anak sambil berlari menyerbu taman.
Tamu yang ditunggu-tunggu tersebut rencananya akan datang pukul 09.00 WIB, tetapi sampai pukul 10.00 WIB belum juga hadir karena mereka harus melakukan acara seremonial di kantor PCM Wonokromo.
Acara seremonial tersebut dimulai setelah pelaksanaan upacara bendera peringatan HUT ke-79 RI.
Satu jam dari rencana semula, rombongan tamu hadir dengan berjalan kaki dari kompleks pendidikan Muhammadiyah Gadung. Melihat rombongan sudah tampak dari kejauhan, para siswa diingatkan agar segera berkumpul dan mengatur barisan di pintu gerbang masuk lokasi peresmian.
“Ayo, anak-anak, ambil alat kalian masing-masing dan segera berdiri di tempatnya masing-masing,” seru pelatih angklung, Ike Zane.
Dengan cekatan para pemain angklung segera menata diri di tempatnya masing-masing.
Riuh rendah alunan lagu dari alat musik tradisional yang dimainkan oleh 22 siswa-siswa SD Musix tersebut menggetarkan area peresmian.
Para tamu pun tampak menikmatinya. Kehadiran para tamu kehormatan ini dalam rangka peresmian dimulainya pembangunan Gedung Gen-Q Centre yang berada di kawasan Jalan Ubi Surabaya.
Para pemain angklung membawakan dua lagu yaitu berjudul Bambu Runcing yang dinyanyikan ketika para tamu memasuki pintu gerbang dan lagu berjudul Merah Putih yang pernah dipopulerkan Gombloh. Sambil berjalan para tamu itu terpukau dan bertepuk tangan memberi semangat kepada para pemain.
Setelah para tamu duduk di kursi yang telah disiapkan oleh panitia, tim angklung mengikuti di belakang rombongan kemudian melantunkan lagu ke-2 yang berjudul Bambu Runcing.
Rombongan yang datang itu dipimpin oleh Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Dr. Sholihin Fanani, diikuti oleh Wakil Ketua PDM Surabaya Bidang Pendidikan Dasar Menengah-Pendidikan Nonformal, Pengembangan Olahraga dan Pembinaan Ortom M. Jemadi SAg MA, Ketua Dikdasmen PDM Surabaya Dikky Syadqomullah MHES.
Selanjutnya barisan Ketua serta Pimpinan Cabang Muhammadiyah Wonokromo beserta majelis dan barisan terakhir adalah para guru karyawan SD Musix. Tidak mau ketinggalan, para wali murid juga turut menghadiri acara ini.
Dalam sambutannya, Kepala sekolah SD Musix Surabaya, Munahar MPd menjelaskan bahwa pembangunan Gen-Q Centre ini akan digunakan sebagai pusat pendidikan anak. Pembangunan Gen-Q Centre ini juga bagian dari Visi Misi sekolah yakni Quranic and International insight.
Selanjutnya dia juga menjelaskan bahwa International insight dibuktikan dengan International Class Program atau yang dikenal dengan ICP, sedangkan Quranic-nya dibuktikan dengan pembelajaran al-Quran dan tahfidhnya yang semakin meningkat. Bahkan, sudah mulai ada kelas turjuman dalam 2 tahun ini.
“Para siswa sudah masuk tahap menerjemahkan per kata, selanjutnya akan dilanjutkan dengan nahwu shorofnya,” imbuhnya
Setelah sambutan, acara ditutup dengan doa yang dipimpin oleh Dikky Syadqomullah. Setelah itu dilanjutkan dengan peletakan batu pertama pembangunan Gedung Gen-Q Centre.
Setelah mengenakan rompi, Dr Sholihin Fanani, ketua PDM, PCM, dan tokoh masyarakat yang hadir membubuhkan batu bata dan semen pada tempat yang telah disediakan. (*)
Penulis Basirun Editor Ni’matul Faizah