PWMU.CO – Sebanyak 5 siswa-siswi SMA Muhammadiyah 2 (SMA Muha) Genteng Banyuwangi terekrut menjadi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat Kecamatan Genteng Banyuwangi, Sabtu (17/8/2024). Mereka terlihat sangat gagah saat melaksanakan tugasnya pada upacara peringatan HUT ke-79 RI di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Maron Genteng.
Saat perekrutan di awal bulan Juli 2024 lalu, SMA Muha mengirimkan 8 anak untuk mengikuti seleksi calon Paskibraka Kecamatan yang dilakukan oleh petugas dari Koramil dan Polsek Genteng.
Bertempat di Balai Kantor Kecamatan Genteng, dari kedelapan anak terekrut lima anak karena yang tiga anak memiliki riwayat penyakit lambung. Dari keenam anak yang masuk seleksi dua hari setelah perekrutan langsung mendapat gemblengan baris-berbaris atau kesemamtaan oleh pembina dari TNI dan Polri setempat.
Hampir sebulan penuh seluruh Paskibraka dari tujuh sekolah SMA/SMK/MA negeri dan swasta yang ada di kecamatan Genteng melaksanakan latihan bersama.
Daftar Nama Siswa-Siswi SMA Muha yang Terekrut sebagai Paskibraka
Siswa-siswi dari SMA Muha Genteng yang terekrut sebagai Paskibraka Kecamatan Genteng adalah:
- Aminullah kelas XI.3
- Aswin Pratama kelas X.4
- Rafa Aufa Mahardika kelas X.3
- Dhea Putri Anggraini kelas XI.7
- Erly Pradita Putri Shavira kelas XI.5
“Sebenarnya ada 20 anak yang kita persiapkan untuk seleksi Paskibraka. Namun dari seleksi awal, 13 anak gugur karena kurang tinggi badan. Setelah diambil rata-rata dari seluruh sekolah SMA sederajat se-Kecamatan Genteng yang ikut seleksi, anak kita lolos 7. Namun setelah seleksi kedua tinggal lima karena mempunyai riwayat penyakit yang tidak akan mampu terhadap tekanan saat latihan fisik,” ujar guru pendamping SMA Muha, Faizal Fitriadi MPd.
Dari kelima Paskibraka khususnya siswa SMA Muha saat menjalani tugas pengibaran bendera selalu diamati oleh kepala SMA Muha, Drs. Suharyono. Setiap gerak langkahnya yang kebetulan sedang berada di tribun kehormatan bersama para kepala sekolah dan Forpimka, dari raut mukanya menampakkan gurat bangga bercampur haru melihat putra-putrinya tampil menjadi Paskibraka.
Usai upacara penaikan bendera, Suharyono menghampiri siswanya untuk memberikan ucapan selamat kemudian berlanjut dengan foto bersama. (*)
Penulis Abdul Muntholib Editor Wildan Nanda Rahmatullah