PWMU.CO – Lembaga Dakwah Komunitas (LDK) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah mengadakan kunjungan praktik lapangan peserta Bimbingan Teknis (Bimtek) Dai Komunitas Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Kalimantan Selatan. Lebih tepatnya di Desa Patikalain, Hantakan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah pada Ahad (18/8/2024).
Dalam kunjungan tersebut, hadir langsung Sekretaris PWM Kalimantan Selatan, Drs Asrani MPd dan Ketua LDK PP Muhammadiyah, Muchamad Arifin SAg MAg.
Sekretaris PWM Kalimantan Selatan mengimbau bahwa masjid-masjid Muhammadiyah diberikan label persyarikatan. Drs Asrani MPd juga menyampaikan para dai Muhammadiyah harus memiliki nyali dalam perjuangan dakwah.
“Kami mohon nama masjid diberikan label Muhammadiyah agar aman dari pengambilalihan pihak lain. Kami berharap dai Muhammadiyah juga memiliki nyali dalam perjalanan dakwahnya di grassroot,” ungkapnya.
Drs Asrani M Pd menambahkan bahwa LDK PWM Kalimantam Selatan berharap LDK PP Muhammadiyah terus dapat mendampingi dalam perjuangan dakwah. LDK PWM Kalimantan Selatan juga bersinergi dengan LPCR dalam rangka penguatan dakwah di tempat-tempat terpencil.
Ketua LDK PP Muhammadiyah, Muchamad Arifin menyampaikan terima kasih atas penyambutan hangat dari warga setempat. Besar harapan LDK PP Muhammadiyah bisa kembali melakukan kunjungan tersebut.
Ketua LDK PP Muhammadiyah mengajak untuk membangun kembali spirit-spirit berdakwah dengan mengokohkan nilai-nilai keimananan dan ideologi.
“Mari kita bangun nilai keimanan dan ideologi secara kokoh agar pusat-pusat pencerahan itu akan terpancar dari lini bawah. Sehingga dapat secara tidak langsung menjadi spirit bagi daerah lain. Itulah makna dasar rahmatan lil ‘alamin,” ujar Arifin.
Terakhir, Ketua LDK PP Muhammadiyah mengajak para dai untuk meningkatan pembinaan kepada jamaah, khususnya di tempat-tempat terpencil.
“Mari bapak dan ibu dai-dai komunitas agar tingkatkan frekuensi pembinaan pada jamaah yang ada di lokasi-lokasi seperti ini,” tutupnya. (*)
Penulis Masruri Editor Wildan Nanda Rahmatullah