PWMU.CO – SD Muhammadiyah Manyar Gresik (SDMM) khususnya jenjang kelas V mengadakan agenda tahunannya berupa acara Interpreneurship for Charity yang dibuka oleh Ketua Majelis Dikdasmen dan PNF PDM Gresik, Muhammad Fadloli Aziz MPd.
Ada 24 tenant setiap harinya yang dibuka oleh para siswa kelas V. Mereka belajar untuk menjadi pengusaha sekaligus beramal, karena hasilnya akan disalurkan ke Panti Asuhan Aisyiah yang ada di Bumiaji, Kota Batu, Jawa Timur.
Ketua Majelis Dikdasmen dan PNF PDM Gresik, M Fadholi Aziz mengungkapkan dalam sambutannya pagi itu dan menyampaikan terima kasihnya.
“Dalam Minggu ini kita akan melaksanakan pekan Enterpreneur for Charity. Dalam kegiatan tersebut nanti kalian menghasilkan keuntungan untuk membantu panti asuhan,” ungkapnya.
“Terima kasih sudah menyiapkan apa yang dijual supaya laku agar menghasilkan uang yang bermanfaat untuk teman teman yang membutuhkan,” ujarnya
Aziz kemudian menyampaikan sebelum membuka acara dengan pemukulan gong.
Tidak butuh waktu lama, hasil jualan acara ludes dalam 12 menit persis.
Sukses Berdagang Ala KH Ahmad Dahlan
M Fadloli Aziz MPd menyampaikan, “Hari ini momen yang istimewa bagi kita semua. Kita berkumpul di sini untuk melakukan kegiatan “Enterpreneurship for Charity” yang bertujuan untuk mengajarkan kepada anak-anak kita tidak hanya tentang bagaimana menjadi seorang pengusaha, tetapi juga bagaimana menjadi manusia yang peduli dan berbagi dengan sesama,”ujarnya.
Dalam kegiatan ini, anak-anak akan belajar berjualan, belajar bagaimana menjadi saudagar yang jujur, ulet, dan kreatif.
Namun, yang lebih penting adalah kita akan belajar bahwa dalam setiap usaha yang kita lakukan, kita harus selalu mengingat untuk berbagi rezeki dengan orang-orang yang membutuhkan.
Hasil dari penjualan kita nanti akan digunakan untuk kegiatan sosial dan donasi, yang Insya Allah akan membawa manfaat bagi saudara-saudara kita di panti asuhan.
“Oleh karena itu, melalui kegiatan ini, saya berharap kita bisa belajar untuk menjadi pengusaha yang tidak hanya sukses, tetapi juga peduli dengan lingkungan dan sesama. Mari kita jadikan kegiatan ini sebagai langkah awal untuk menanamkan nilai-nilai kebaikan, kerja keras, dan kebersamaan dalam diri kita,” harapnya.
Kita bisa meneladani KH Ahmad Dahlan. dia seorang tokoh besar dalam sejarah Islam di Indonesia, pendiri Muhammadiyah.
Selain sebagai seorang ulama dan reformis, dia juga seorang pedagang kain batik yang sukses. Sosoknya menginspirasi banyak orang karena tidak hanya berdedikasi dalam bidang agama dan pendidikan, tetapi juga sangat peduli terhadap kesejahteraan masyarakat, terutama anak-anak yang kurang mampu.
Banyak dari dana yang beliau peroleh dari usaha dagangnya digunakan untuk mendanai kegiatan sosial dan pendidikan tersebut.
KH Ahmad Dahlan juga sering memberikan bantuan kepada anak-anak yang kurang mampu agar mereka bisa mendapatkan pendidikan yang layak.
Aziz menutup sambutannya dengan sebuah pantun sederhananya.
Jual beli di SDMM baru
Untung sedikit janganlah ragu.
Berbagi rezeki jadi nomor satu,
Insya Allah sukses menyertai langkahmu. (*)
Penulis Zaki Abdul Wahid dan Muhammad Ilham Yahya Editor Wildan Nanda Rahmatullah