PWMU.CO – Pimpinan Ranting Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PR IPM) SMK TI Muhammadiyah 11, yang dikenal dengan sebutan SAKTI 11, sukses menggelar kegiatan kajian rutin (Kantin) untuk pertama kalinya. Acara ini berlangsung pada Sabtu (24/8/2024), di ruang pertemuan SAKTI 11, Pondok Modern Paciran. Kajian ini dihadiri oleh seluruh siswa dari kelas 10 hingga kelas 12.
Kegiatan kajian rutin ini merupakan program baru yang diadakan oleh Bidang KDI PR IPM SMK TI M 11 Pondok Modern Paciran dan direncanakan akan berlangsung setiap enam bulan sekali. Tujuan dari kajian ini adalah untuk meningkatkan pemahaman keagamaan serta membentuk karakter siswa yang berakhlak mulia sesuai dengan nilai-nilai Islam.
Pembina IPM, Rifqi Nur Wahyudi menyampaikan, “Kami berharap kajian rutin ini dapat menjadi sarana pembelajaran dan pembinaan bagi siswa-siswa kami, sehingga mereka tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki kepribadian yang baik dan berlandaskan nilai-nilai Islam.”
Dalam acara tersebut, hadir pula Kepala SMK TI Muhammadiyah 11, Lilik Ismawati SKom yang memberikan sambutan pembuka. Dalam sambutannya, dia menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pengurus PR IPM SAKTI 11 atas terselenggarahnya acara ini dan harapannya agar kegiatan ini membawa dampak positif bagi seluruh siswa.
“Kami berharap setelah kegiatan ini selesai, ada efek atau dampak positif yang bisa direalisasikan dalam kehidupan sehari-hari,” tegas Lilik.
Kajian dengan tema “Tantangan pelajar Islam terhadap arus modernitas” ini diisi oleh pemateri Bpk.Fadlan, S.H., yang juga menjabat sebagai Sekretaris Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Cabang Ranting Muhammadiyah (LPCPRM) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Lamongan.
Agni Bilvana Afra, salah satu peserta kajian, saat diwawancarai oleh kontributor PWMU.CO mengatakan materi yang disampaikan dalam kajian tersebut adalah pelajar Islam itu dicirikan dengan pelajar yang kuat dalam akidah Islam, pelajar yang taat beribadah , pelajar yang memiliki akhlak mulia.
Para siswa terlihat sangat antusias dalam mengikuti jalannya kajian ini. Mereka aktif berpartisipasi dalam sesi diskusi, bertanya, dan berbagi pandangan tentang berbagai isu keagamaan yang dibahas. Antusiasme ini menunjukkan tingginya minat dan semangat para siswa dalam memahami lebih dalam ajaran Islam serta mengaplikasikannya dalam kehidupan mereka.
Kegiatan kajian rutin ini diharapkan dapat menjadi agenda tetap yang mampu memberikan kontribusi positif bagi pembentukan karakter siswa.
Dengan pemahaman agama yang baik, siswa-siswi SMK TI Muhammadiyah 11 diharapkan dapat menjadi pelajar yang tidak hanya unggul dalam prestasi akademis, tetapi juga memiliki kepribadian yang baik dan akhlak yang terpuji. (*)
Penulis Ibham Editor Wildan Nanda Rahmatullah