PWMU.CO – VOCATAMA (Vocational Hight School Taman) melaksanakan sholat dhuha dan motivasi pagi berupa tauzi dari siswa DKV Ariesta Fitria Arifin yang membahas tentang berinfaq dan oleh guru yang disampaikan Dian Rahayu Agustina SPd tentang mengasah keterampilan berbahasa yaitu membaca, Selasa (27/8/ 2024).
Dian Rahayu Agustina menjelaskan, sebagaimana yang tertera dalam al Quran ayat pertama yang diturunkan kepada Rasulullah SAW yaitu Al Alaq, dan keterampilan bertanya seperti yang diulang sebanyak 31 kali dalam surat Ar-Rahman, “Nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?” Dan jika kita bisa menjawabnya dengan 31 jawaban berbeda, maka bersiaplah hidup kita akan lebih berkualitas!
Acara selanjutnya Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa, LDKS hari kedua dilaksanakan secara indoor. Pada kesempatan kedua ini, yang diundang narasumber bernama Ghifari Amrul Ramadhan, yang kerap dipanggil Bang Ghif. Bang Ghif adalah seorang mahasiswa Umsida yang berada di jurusan ilmu komunikasi dan seseorang yang ahli dalam software, video editing, dan photo editing, serta alumni SMK Muhammadiyah 2 Taman dari jurusan DKV, Desain Komunikasi Visual.
Personal Branding
Topik yang dibawakan pada materi LDKS hari kedua ini adalah implementasi personal branding. Personal branding mungkin tidak asing di telinga kita semua, tetapi apa sebenarnya?
Ia menjelaskan, personal branding adalah cara kita mempromosikan diri kita agar orang lain mengingat dan melihat diri kita seperti apa, serta bagaimana kita memengaruhi persepsi mereka tentang kita. Meskipun kita tidak dapat sepenuhnya mengontrol persepsi orang lain, kita dapat mengarahkannya. Di era digital ini, kita dapat membangun personal branding lewat media sosial.
Mengapa personal branding itu penting? Berikut beberapa alasan mengapa hal itu penting dalam kehidupan. Yang pertama, untuk membedakan diri kita dengan orang lain. Dalam dunia yang kompetitif, kita perlu menjadi lebih unggul dari orang lain, dan di sinilah personal branding berperan penting. Yang kedua untuk membangun kredibilitas atau kepercayaan keras. Membangun kredibilitas berguna untuk membuka peluang serta memperluas jaringan.
Dan yang terakhir, untuk mendatangkan kesempatan. Ketika poin pertama dan kedua sudah berhasil dilakukan, maka kesempatan akan terbuka lebar untuk kita.
Perlu diketahui bahwa personal branding tidak bisa dicapai dalam waktu singkat. Proses ini tidak dapat diselesaikan hanya dalam satu atau dua hari. Dibutuhkan konsistensi yang berkelanjutan untuk membangun dan mempertahankannya. (*)