Foto bersama peserta Musycab PCPM Wonocolo dan PDPM Surabaya pada Rabu (28/8/2024). (Labib/PWMU.CO).
PWMU.CO – Berlangsung di Masjid Fastabiqul Khoirot, Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah (PCPM) Wonocolo menggelar Musyawarah Cabang (Musycab) ke-III pada Rabu (28/8/2024).
Hadir dalam Musycab ini Wakil Ketua Bidang Pendidikan dan Kaderisasi Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Surabaya Lukman Hakim. Selain itu, juga Ketua Umum Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Wonocolo Mukhlasin ST MPd.
Ladang Subur Perkaderan PCPM Wonocolo
Ketua PCPM Woncolo periode 2018-2022, Aziz Maulana Ahsan memberikan sambutan di awal acara. Ia menyampaikan perihal cocokologi antara PCPM Wonocolo dengan proyek Naturalisasi Tim Nasional Sepak Bola Indonesia.
“Sebagaimana Timnas Indonesia, harapan kami semua pemuda yang berasal dari berbagai daerah mulai dari Lamongan hingga Medan ini dapat berkomitmen untuk memajukan Pemuda Muhammadiyah di Wonocolo” ujarnya.
Aziz percaya, lingkungan Wonocolo yang berdekatan dengan kampus Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya akan menjadi ladang perkaderan yang subur.
Senada dengan Aziz, Mukhlasin turut berharap tumbuh suburnya kader-kader PCPM Wonocolo. Tidak lupa, ia juga menitipkan tiga pesan penting.
“Menghimpun, membina, dan menggerakkan adalah tujuan utama Pemuda Muhammadiyah” tuturnya.
Mukhlasin ST MPd menyakini bahwa tiga tujuan utama ini saling berkaitan dan harus terlaksana untuk kemajuan organisasi.
Strategi Penting Suksesi 4 Pilar
Lebih lanjut Ketua PDPM Surabaya, Lukman Hakim, turut menyampaikan 4 Pilar Pemuda Negarawan sebagaimana tema besar Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah, yaitu “Pemuda Negarawan, Harmoni Memajukan Indonesia”.
4 Pilar Pemuda Negarawan yang Lukman sampaikan adalah Islam Berkemajuan, Keilmuan, Sosiopreneurship, dan politik kebangsaan.
Selain itu, Lukman juga menyampaikan 2 strategi penting untuk yaitu strategi kultural dan strategi struktural. Menurutnya, 2 strategi itu sangat penting dalam suksesi 4 Pilar Pemuda Negarawan.
Lebih lanjut, Musycab ini menghasilkan 13 formatur. Ketiga belas formatur terpilih selanjutnya melakukan musyawarah kembali dan memutuskan untuk memilih Abadi Marzuki sebagai Ketua, Wakil Sekretaris oleh Rafi Mubarok Al Barik, dan Bendahara M Akbar Alvianto.
Dalam sambutan Ketua terpilih Abadi Marzuki menyampaikan bahwa Musyawarah ini adalah momentum yang penting untuk menghidupkan kembali spirit perjuangan ber-Muhammadiyah di Wonocolo.
“Semoga dengan bergeraknya kembali Pemuda Muhammadiyah di Wonocolo dapat memberikan dampak yang signifikan untuk Wonocolo berkemajuan,” ujarnya.
Musyawarah ini berakhir dengan doa yang dipimpin oleh M Mamas Setiawan dan berlanjut dengan foto bersama.
Penulis M Tanwirul Huda, Editor Danar Trivasya Fikri