PWMU.CO – Dakwah Remaja Keliling (Darling) menjadi salah satu program baru yang diterapkan SMP Muhammadiyah 7 untuk mensyiarkan Muhammadiyah di masyarakat sekitar sekaligus untuk menyambung silaturahim antara sekolah, peserta didik dan wali peserta didik.
Program Darling dicetuskan SMP Muhammadiyah 7 diawali dengan murajaah bersama yang tetap menjadi landasan impian Sekolahnya Para Pemimpin yakni di manapun dan apapun kegiatannya tetap menjaga hafalan.
Kegiatan ini bekerja sama dengan Majelis Tabligh PDM Surabaya untuk menjadi pemateri, dengan tema besar mengenai adab dan akhlak khususnya terkait menuntut ilmu atau bahkan bermuamalah dengan sesama manusia atau keluarga.
Teknis program Darling per rombel kelas secara bergantian perbulan menjadi tuan rumah acara Darling. Kaur Ismuba, Ustadzah Dwi Nuryani memberikan pernyataan bahwa wali kelas memiliki peran penting dalam program ini.
“Wali kelas menyampaikan ke siswa waktunya dan di tawarkan di rumah siapa yang bisa diadakan kajian mewakili kelasnya. Jika sudah menemukan rumah siswa yang siap ditempati selanjutnya siswa menyampaikan di orang tua dan wali kelas menindak lanjuti waktu dan pelaksanaannya dan disampaikan k koordinator Ismuba untuk mengatur jadwal tiap bulannya,” ungkapnya.
Peserta agenda ini adalah seluruh peserta didik, di dampingi oleh guru dan karyawan, dan di isi oleh tokoh Muhammadiyah. Sabtu (31/8/2024) menjadi awal dari program Darling berjalan. Tuan rumah dan pesertanya adalah Rombel kelas 9.
Terdapat 3 kelas 9, yakni As Shobur, As Sholeh, dan 9 At Tabligh. Kelas 9 As Shobur berpemateri Ustadz Muslikan di rumah salah satu peserta didiknya, yakni Jihan Aqila di Jl. Dupak V/37A. 9 As Sholeh diisi oleh Ustadz Ahmad Busairi MPd, bertempat di kediaman Daffa Ghiffari Putra Jl. Tuban II/ 26. Dan 9 At Tabligh oleh Ustadz Aziz Maulana A SE MSEI di tempat tinggal Rafa Halei Arya jl. Gumuk Bogo No. 5. Darling dilakukan secara serentak pukul 08.00 – 10.00 Wib.
“Saya harap semua yang datang pada acara Darling ini tidak hanya sekedar dating. Tapi juga untuk menambah ilmu agama di luar sekolah, menjalin kedekatan antara siswa satu dan yang lain. Begitu juga antara sekolah dan keluarga yg ditempati,” tutup Ustadzah Dwi sapaan penanggung jawab acara ini. (*)
Penulis Rachell Fattama Az Zahrah Editor Wildan Nanda Rahmatullah