PWMU.CO – Kegiatan guru tamu di kelas 1 SD Muda Tusida memperkenalkan profesi polantas dan manfaat mematuhi peraturan lalu lintas berlangsung pada Selasa (10/9/2024).
Pengenalan berbagai profesi sejak dini sangat penting untuk mengembangkan pengetahuan dan kesadaran anak-anak. Salah satu cara efektif untuk mencapai hal ini adalah melalui kegiatan guru tamu. Kelas 1 SD Kreatif Muhammadiyah 2 Tulangan mendapat kesempatan spesial untuk belajar tentang profesi polisi lalu lintas (polantas).
SD MUDA mengundang Bapak/Ibu Polisi dari Polresta Sidoarjo. Antusias anak-anak begitu tinggi dengan menggunakan pakaian polisi sesuai tema yang ada.
Kegiatan dimulai dengan kehadiran seorang polantas yang memaparkan tentang tugas dan tanggung jawab sehari-hari mereka. Anak-anak diperkenalkan pada berbagai aspek profesi polantas, mulai dari pengaturan lalu lintas hingga penegakan hukum di jalan raya.
Polantas menjelaskan bagaimana mereka membantu menjaga keselamatan di jalan. Selain itu juga bagaimana peraturan lalu lintas dirancang untuk melindungi semua orang dengan menggunakan alat peraga dan cerita menarik
Wali Kelas 1 Angga Baskoro Yuda menyampaikan, anak-anak diajak untuk berinteraksi langsung dengan polantas melalui berbagai permainan edukatif. Misalnya, mereka diberi kesempatan untuk mengenakan seragam polantas dan mempraktekkan dalam mengatur lalu lintas menggunakan miniatur jalan raya. Aktivitas ini tidak hanya membuat anak-anak lebih memahami peran polantas, tetapi juga membuat mereka merasa lebih dekat dengan profesi tersebut.
Profesi Polantas
Ia menjelaskan, salah satu aspek penting dari kegiatan ini adalah penekanan pada manfaat mematuhi peraturan lalu lintas. Polantas menjelaskan bagaimana mengikuti aturan seperti berhenti di lampu merah, menggunakan helm saat bersepeda, dan menyeberang di zebra cross dapat mencegah kecelakaan dan melindungi keselamatan diri sendiri serta orang lain.
“Anak-anak diberikan contoh konkret tentang bagaimana tindakan sederhana dapat membuat perbedaan besar dalam kehidupan sehari-hari,” imbuhnya.
Angga menuturkan, kegiatan ini bertujuan tidak hanya untuk memperkenalkan profesi polantas, tetapi juga untuk menanamkan pentingnya mematuhi peraturan lalu lintas. Dengan adanya kegiatan tersebut juga mengajarkan kepada anak-anak tentang tanggung jawab sebagai pengguna jalan yang baik.
“Mereka belajar tentang pentingnya saling menghormati dan berbagi jalan dengan orang lain. Dengan memahami konsep-konsep dasar ini sejak dini, diharapkan mereka akan tumbuh menjadi individu yang lebih sadar dan disiplin dalam berperilaku di jalan raya,” paparnya.
Akhir kegiatan diakhiri dengan sesi tanya jawab, di mana anak-anak dapat bertanya langsung kepada polantas tentang profesi mereka dan peraturan lalu lintas. Ini memberikan kesempatan bagi anak-anak untuk memperdalam pemahaman mereka dan menumbuhkan rasa ingin tahu yang positif.
“Dengan demikian, kegiatan ini tidak hanya memperkenalkan profesi polantas. Tetapi juga menanamkan nilai-nilai penting tentang keselamatan dan tanggung jawab lalu lintas yang akan bermanfaat sepanjang hidup mereka. (*)
Penulis Dimas Dwi Prasetyo Editor Amanat Solikah