PWMU.CO-Pagi itu lapangan Perguruan Muhammadiyah Giri bak Tanah Suci Mekkah. Gema kalimat talbiyah labbaika Allahumma labaik riuh disuarakan ratusan anak-anak berpakaian ihram. Hari itu sebanyak 312 siswa Playgroup Al Walidah dan TK Aisyiyah se Kec. Kebomas, Gresik, mengikuti manasik haji.
Acara ini digelar oleh Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) Kebomas untuk mengenalkan siswa mengenai praktik Rukun Islam kelima. Kegiatan manasik haji pada Sabtu (30/9/2017) ini bertajuk Serunya Manasik Haji Bersama PG Al Walidah dan TK Aisyiyah.
Acara yang dimulai pukul 06.30 ini membagi siswa menjadi 16 kelompok yang mewakili negara. Terminal Brak dijadikan sebagai miqad, tempat memasang pakaian ihram dan awal pemberangkatan. Lapangan Perguruan Muhammadiyah Giri sebagai Masjidil Haram. Ada juga tempat lempar jumrah.
Pemberangkatan jamaah haji cilik dari miqad dilakukan oleh Dra Saidah Yuliana, Ketua Majelis Dikdasmen menuju lapangan yang di tengahnya sudah dipasang miniatur Kakbah. Tiba di sini rombongan jamaah ini thawaf ke Kakbah mini tujuh kali.
Ketua PCA Kebomas, Hj.Nur Fadillah, dalam sambutannya mengatakan, melaksanakan haji merupakan perintah Allah kepada umat Islam. Mengenal Allah dan mencintai Rasulnya harus ditanamkan sejak usia dini sehingga terbentuk generasi Qurani dan Robbani yang berakhlakul-karimah.
”Melatih kemandirian siswa juga merupakan tujuan dari kegiatan ini karena orang tua dilarang masuk. Orang tua hanya diperkenankan melihat dari batas yang sudah ditentukan panitia,” katanya.
Pelaksanaan manasik dipandu oleh H. Sugeng Santosa dan ibu guru pendamping. Para siswa menjalankan manasik dengan ceria dan semangat. Orang tua dan guru berharap, semoga manasik haji di usia dini bakal mengantarkan anak-anak melaksanakan ibadah haji yang sesungguhnya kelak saat dewasa. (*)