Ibu-ibu Aisyiyah saat melihat langsung rumah yang habis terbakar di dusun Sidodadi Kranji Paciran pada Senin (16/9/2024). (Lyna Novianti/PWMU.CO).
PWMU.CO – PRA Sidodadi, Banjarwati, Tunggul, Kranji, Drajat mengadakan serangkaian kegiatan dalam Baitul Arqam Senin (16/9/2024). Namun di samping Baitul Arqom, mereka juga mengadakan pula penggalangan dana untuk korban musibah kebakaran di Dusun Sidodadi, Paciran, Lamongan.
Kegiatan kemanusiaan tersebut merupakan upaya dakwah sosial Aisyiyah sebagaimana yang termaktub dalam PHIWM (Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah).
Adapun donasi dalam kegiatan ini berasal dari seluruh peserta Baitul Arqam melalui infaq terbaiknya.
Donasi untuk Korban Kebakaran
Ketua Baitul Arqam Hj Taqiyah, menegaskan bahwa donasi yang terkumpul berjumlah 729 ribu rupiah. Selanjutnya, dana tersebut akan terdonasikan kepada korban kebakaran.
“Terimakasih donasinya, semoga berkah dan diganti berlipat ganda” ucap Hj Taqiyah di hadapan para peserta.
Seusai senam pagi bersama, ibu-ibu Aisyiyah berjalan kaki menuju lokasi kejadian yang berada sekitar 600 m dari Aula Perguruan Muhammadiyah Sidodadi yang menjadi tempat terselenggaranya Baitul Arqam.
Saat para bunda-bumda PRA mendatangi lokasi, Shoji Krisno, korban kebakaran, menuturkan bahwa api berasal dari pembakaran rumput yang tidak jauh dari rumahnya.
“Ada yang membakar rumput lalu merambat hingga membakar rumah” ujar orang tua dari 3 anak itu.
Musibah kebakaran yang ia alami, lanjut Shoji, telah menghanguskan rumah kayu berukuran 4×8 meter beserta 2 kambing miliknya pada Jumat (13/09/2024).
“Alhamdulillah masih diberi keselamatan. Terimakasih ibu-ibu Aisyiyah atas bantuannya” tutur Azizah, istri Shoji yang juga guru di salah satu SD Negeri.
Baitul Arqom Bersama 5 PRA
Sebanyak 80 ibunda Pimpinan Ranting Aisyiyah (PRA) di Paciran menjadi peserta kegiatan Baitul Arqam 5 PRA Cabang Paciran tersebut. Kegiatan Baitul Arqom ini berlangsung sejak Ahad (15/9/2024).
Peserta tersebut adalah gabungan dari perwakilan PRA Sidodadi, Banjarwati, Tunggul, Kranji, dan Drajat yang belakangan disingkat SIBATURAJA oleh MC saat membawa acara pembukaan.
Baitul Arqam oleh 5 gabungan Ranting itu akan berlangsung selama 2 hari yaitu Ahad-Senin, (15-16/9/2024).
Selain peserta, hadir pula ketua PRM Sidodadi dan Ketua Dusun Sidodadi saat pembukaan kegiatan. Dalam sesi Sambutan, Hj Taqiah, ketua Panitia Baitul Arqam, mengungkapkan bahwa Baitul Arqam bertujuan menyamakan visi dan ideologi pimpinan di tengah benturan budaya yang semakin komplek.
“Semoga dengan adanya Baitul Arqam, bisa semakin menguatkan sinergitas kita sebagai pimpinan dalam menyamakan visi dan ideologi,” ujarnya.
Sementara itu, Hibatun Nihaya SAg hadir sebagai Perwakilan Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) Paciran untuk membuka kegiatan Baitul Arqam. Dalam sambutannya, ia menyampaikan bahwa kepemimpinan tidak akan lepas dari dinamika organisasi.
Penulis Lyna Novianti, Editor Danar Trivasya Fikri