PWMU.CO – Masjid At-Taqwa Pandan gelar kajian membahas tanda-tanda orang yang bertakwa kepada Allah Swt, pada Rabu (18/9/2024).
Kajian yang dilaksanakan di Masjid At-Taqwa Pandan Genteng Banyuwangi ini turut menghadirkan Drs Moh Rusbandi.
Pengajian yang berlangsung setelah shalat Maghrib ini diikuti oleh jamaah laki-laki dan perempuan. Untuk jamaah laki-laki menempati ruang utama masjid. Sedangkan untuk jamaah perempuan menempati serambi kiri masjid.
Mengawali ceramahnya, ustadz asli Bantul Yogyakarta itu mengajak jamaah untuk bersyukur kepada Allah Swt. Karena masih diberikan nafas kehidupan, sehingga berkesempatan untuk shalat Maghrib berjamaah dan dilanjutkan dengan menuntut ilmu.
“Semoga ini semua dicatat sebagai amal shalih dan diterima oleh Allah,” ujarnya.
Memasuki inti ceramah dia menyampaikan kepada jamaah, banyak pesan takwa yang terdapat di al-Quran.
Pesan taqwa tersebut di antaranya terdapat dalam Surat al-Hujurat ayat 13 yang menjelaskan predikat paling mulia manusia adalah manusia yang bertakwa.
Menurutnya di dalam Surat al-Baqarah ayat 197, Allah menyatakan bekal terbaik adalah takwa.
“Dan juga di Surat Ali-Imran ayat 102, terdapat perintah untuk bertakwa yang sebenar-benarnya, serta larangan jangan mati kecuali tetap memeluk agama Islam,” ulasnya
Kemudian Moh Rusbandi menjelaskan penerapan takwa dalam kehidupan menurut sahabat Umar RA yang mengibaratkan orang yang sedang berjalan dengan berhati-hati agar tidak menginjak duri. “Begitulah takwa itu.”
Lebih lanjut dia menguraikan pesan takwa dengan membacakan satu hadis nabi Muhammad Saw yang diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi yang menjelaskan agar umat Islam bertakwa dimanapun dia berada.
“Kenapa terjadi maksiat, munkar atau fahsya? tanyanya retoris.
Terjadinya kemaksiatan itu karena orang tidak bertakwa. Dia pun memberikan contoh aplikasi orang yang bertakwa dalam kehidupan nyata.
Pada saat di pasar, orang yang bertakwa tak mungkin mengurangi timbangan.
“Kalau 1 kg, ya 10 ons, tidak mengurangi timbangan atau takaran,” tegasnya.
“Saat di kantor, orang bertakwa tidak akan mengambil hak milik orang lain. Menjadi pegawai negeri atau guru pun, tatkala mendidik dia hanya mencari ridha Allah. Maka, insyaallah pekerjaannya sukses dan diridhai Allah.”
Selanjutnya, Moh Rusbandi menjelaskan tanda-tanda orang yang bertakwa, sebagaimana tertera dalam al-Quran Surat
Ali-Imran 133-135.
Pertama, menginfakkan sebagian harta, saat kondisi senang atau susah. Kedua, menahan amarah. Ketiga, memberi maaf kepada orang lain. Keempat,eminta ampun atas kesalahan atau dosa yang dilakukan.
Mengakhiri ceramahnya Moh Rusbandi berpesan kepada jamaah untuk menjaga hati nurani agar tetap bersih. Dengan cara berdzikir, memperbanyak shalat, dan mengingat akhirat.
Pengajian yang berdurasi 30 menit ini berlangsung dengan khidmat dan ditutup dengan mengucap hamdalah. Setelah itu jamaah melaksanakan shalat Isya berjamaah.
Penulis Taufiqur Rohman Editor Alfain Jalaluddin Ramadlan