PWMU.CO – Sebanyak 2.786 Mahasiswa Baru (Maba) Universitas Muhammadiyah Surabaya (UM Surabaya) berpartisipasi dalam kegiatan unik bertajuk Brainpression, Sabtu (21/9/2024).
Kegiatan ini menjadi rangkaian dari kegiatan Mastama, Ordik, dan Expo UKM (MOX) UM Surabaya tahun 2024.
Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, Brainpression menjadi project sosial dengan fokus khusus pada isu kesehatan mental untuk mengekspresikan kepedulian terhadap kesehatan mental melalui media lukisan.
Tema kesehatan mental dipilih mengingat meningkatnya kesadaran akan pentingnya isu tersebut di kalangan generasi muda, khususnya mahasiswa yang sering kali menghadapi tekanan akademik dan sosial.
Acara ini berlangsung di halaman kampus, di mana para mahasiswa baru secara serentak menuangkan perasaan mereka dalam bentuk lukisan di kanvas.
Lukisan-lukisan tersebut menggambarkan berbagai ekspresi, mulai dari kebingungan, kecemasan, hingga harapan dan optimisme.
Setiap karya menjadi cerminan pribadi dari mahasiswa yang mengekspresikan perasaan terdalam mereka. Salah satu Maba dari Program Studi Ilmu Hukum, Hasta, mengatakan bahwa konsep melukis dalam kegiatan ini menjadi wadah yang baik untuk pengekspresian perasaan mahasiswa.
“Dalam lukisan yang saya buat, saya mengilustrasikan emosi yang tak terbendung, didapati kepala berisik yang berkecamuk dalam pikirannya,” tuturnya.
Kesehatan mental menjadi aspek yang sangat penting dalam kehidupan mahasiswa. Melalui kegiatan Brainpression ini, mahasiswa dapat lebih terbuka dalam mengekspresikan emosi mereka.
Setelah kegiatan melukis, para maba kemudian diarahkan untuk memajang karyanya di halaman UM Surabaya untuk kemudian dipilih 20 lukisan yang akan mendapatkan reward dari panitia.
Kegiatan Brainpression ini tidak hanya menjadi ajang ekspresi seni, tetapi juga sebagai langkah awal bagi para mahasiswa baru untuk lebih peduli dan memahami pentingnya kesehatan mental.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan kesadaran akan kesehatan mental semakin meningkat di kalangan akademisi, dan UM Surabaya dapat terus mendukung inisiatif positif yang melibatkan isu-isu sosial dan psikologis.
Penulis ‘Aalimah Qurrata A’yun Editor Zahra Putri Pratiwig