PWMU.CO – Kegiatan berenang di SD Muhammadiyah 2 Tulangan telah menjadi agenda rutin yang dinantikan setiap semester. Setiap kali menjelang ujian sumatif, siswa-siswi akan berlatih di kolam renang sebagai persiapan fisik dan mental. Kegiatan ini tidak hanya menyegarkan, tetapi juga membangun kerjasama dan kebersamaan di antara Siswa, Rabu (18/09/2024).
Dalam setiap sesi, pelatih berpengalaman mengajarkan teknik berenang yang benar. Siswa dibagi dalam kelompok sesuai tingkat kemampuan mereka, sehingga setiap anak mendapatkan perhatian yang sesuai. Dari anak yang baru belajar hingga yang sudah mahir, semua dapat merasakan manfaatnya. Dengan suasana yang ceria dan penuh semangat, anak-anak pun lebih mudah menyerap materi.
Kegiatan ini juga menjadi sarana untuk mengatasi stres menjelang ujian. Seperti yang diungkapkan Kenan (siswa kelas 2 Train), terasa seru dan senang sekali kegiatan ini.
Pembina renang ustadz Arifulloh menyampaikan, aktivitas fisik ini membantu siswa melepaskan ketegangan dan meningkatkan konsentrasi. Setelah berlatih, mereka sering berbagi pengalaman, saling mendukung, dan menciptakan kenangan indah yang tak terlupakan. Hal ini memperkuat ikatan persahabatan di antara mereka.
Pembina renang ustadz Muchtar menambahkan, selain manfaat fisik berenang juga mengajarkan nilai-nilai penting seperti disiplin dan tanggung jawab. Siswa dilatih untuk menjaga kebersihan kolam dan mengikuti aturan yang ada. Dengan begitu, mereka tidak hanya belajar berenang, tetapi juga membentuk karakter yang baik.
Menurutnya, kegiatan ini menjadi salah satu cara efektif untuk mengintegrasikan pendidikan karakter dalam aktivitas sehari-hari.
“Akhirnya, kegiatan berenang di SD Muhammadiyah 2 Tulangan menjadi lebih dari sekadar latihan fisik. Ini adalah momen berharga untuk membangun kebersamaan, meningkatkan kesehatan, dan mempersiapkan mental menghadapi ujian. Dengan demikian, berenang tidak hanya menyegarkan tubuh, tetapi juga menyegarkan jiwa dan semangat belajar para Siswa,” pungkasnya. (*)
Penulis Ahmad Al Mahdi Editor Amanat Solikah
