SMP Muhammadiyah 5 Bungah saat melaksanakan Studi Tiru ke SMAMSATU Gresik, Rabu (18/9/2024). (Ayun/PWMU.CO).
PWMU.CO – Untuk meningkatkan kualitas pendidikan, tim pengurus harian SMP Muhammadiyah 5 Bungah melakukan kunjungan Studi Tiru ke SMA Muhammadiyah 1 Gresik, Rabu (18/9/2024).
Kepala SMP Mulia M. Emil Walid SpdrGr mengatakan kegiatan studi tiru merupakan upaya membangun kolabarosi dengan sekolah lain. Selain itu, untuk meningkatkan kualitas pendidikan sekolah, perlu “belajar” praktik baik dari sekolah lain serta melakukan adopsi dan adaptasi dari hal tersebut.
“Sekolah ingin memperdalam progam sekolah tahfidz dan pendampingan siswa PDPD (Peserta Didik Penyandang Disabilitas) untuk meningkatkan layanan pendidikan di SMP Mulia. Utamanya terkait memfasilitasi siswa dalam progam sekolah” ujar Emil.
Kekeluargaan dan Komitmen Jadi Kunci
Menanggapi hal tersebut, warga sekolah SMAMSATU mengatakan kunci keberhasilan adalah semangat kekeluargaan dan komitmen yang terbangun secara bersama. Tidak lupa, juga konsistensi dalam melaksanakan progam sekolah.
“Salah satu cara agar kita terus bisa memberikan pelayan terbaik untuk siswa” ujar Guru SMAMSATU Gresik Dewi musdalifah.
Beliau juga menambahkan, sekolah sangat senang dengan kedatangan SMP Mulia karena kedepannya dapat bersinergi untuk saling bertukar pikiran, menambah wawasan, dan bekerjasama untuk menciptakan hal-hal baru untuk kebaikan sekolah.
“Dan kami cukup senang apabila ada hal-hal yang perlu ditiru dari sekolah kami, boleh diterapkan di SMP Mulia dengan tangan terbuka” ujarnya.
Program pendampingan siswa PDPD di SMAMSATU terpimpin oleh atik anjarwati SpSi. Ia mengatakan perlu pendekatan yang tidak sebentar untuk mengetahui emosi si anak.
Sehingga, nantinya kita dapat mengetahui kemampuan anak dan kita juga harus tau tentang riwayat anak sebagai modal kita untuk mendampingi mereka belajar. “Anak PDPD untuk kelasnya kita gabung dengan reguler, tujuannya supaya mereka belajar bersosialisasi dengan teman-teman lainnya” tambah Atik.
SMP Mulia sebagai Penyedia Sekolah Inklusi
Sebagai salah satu penyedia sekolah inklusi, SMP Mulia terus belajar untuk pendampingan siswa PDPD supaya untuk kedepannya sekolah bisa memberikan fasilitas terbaik untuk siswa.
Di sisi lain, Guru pendamping tahfidz Hadiyatan Wasilah Spd M.pd menjelaskan progam tahfidz di SMAMSATU dan juga membagikan pengalamannya selama mendapingi siswa. Salah satunya menjaga konsistensi hafalan dan menjaga mood siswa saat setor hafalan.
“Ya namanya juga anak-anak kadang mereka merasa jenuh dan lain sebagainya, di situ saya sebagai pendamping berperan untuk terus memberikan semangat dan reward untuk mereka ketika mencapi target yang sudah kami tentukan” ujarnya.
Kegiatan studi tiru menjadi langkah sekolah untuk merapatkan tim pengurus harian untuk menciptakan kualitas yang epik untuk sekolah SMP Mulia.
Kepala SMP Mulia bapak Muhammad Emil Walid SpdGr mengucapkan terimakasih yang tak terhingga. Semoga dengan langkah ini bisa memberikan manfaat dan mendapat ridho dari Allah SWT untuk kedepannya.
Penulis Anis Zubaidah Assuroiyah, Editor Danar Trivasya Fikri