PWMU.CO – Sebanyak 54 siswa SD Muhammadiyah Manyar (SDMM) Gresik, Jawa Timur yang didampingi oleh 5 ustaz-ustazah bersiap untuk mengikuti International Study Exchange and Collaboration Program (In_TuXCo Program) ke tiga negara.
Program baru yang akan diselenggarakan ke Singapura, Malaysia, dan Thailand ini berangkat pada Ahad (29/9/2024) sampai Senin (7/10/2024).
Program yang dimaksudkan sebagai upaya peningkatan pengetahuan global dalam dunia pendidikan yang terus berkembang, pengetahuan akademik. Selain itu, dengan adanya In_TuXCo diharapkan mampu menjadi wadah implementasi pendidikan yang telah diajarkan oleh ustaz-ustazah pengajar di sekolah.
Berikut beberapa poin yang diharapkan dengan adanya program ini yaitu Cultural Exchange, Educational Enhancement, Global Citizenship Development, Language Skills Improvement, Networking and Relationship Building, Collaborative Projects and Initiatives, Personal Growth and Independence, dan Mutual Understanding and Respect.
Peserta In_TuXCo ini adalah siswa kelas IV, V dan VI. Dengan rincian sebagai 16 siswa kelas IV, 19 siswa kelas V, dan 17 siswa kelas VI.
Selain belajar dan berkunjung ke beberapa sekolah, rombongan juga akan Kedutaan Besar Republik Indonesia Untuk Singapura dan Malaysia.
Berikut beberapa sekolah yang akan dikunjungi oleh rombongan adalah Sekolah Kebangsaan Raja Perempuan Mazwin Malaysia, Sekolah Kebangsaan Wan Kemara Changlun Kedah, dan Sekolah Kebangsaan Samakisas, Thailand.
Program yang digulirkan sejak 15-21 Januari 2024 membutuhkan berbagai macam persiapan dan peran aktif dari berbagai pihak.
Pradita Eka Putri SPd sebagai Penanggung jawab International Class Program menyampaikan kepada PWMU.CO, dibutuhkan waktu selama 6-8 bulan untuk mensukseskan program In_TuXCo ini.
Mulai dari penyusunan tim program kegiatan, sosialisasi program, proses pendaftaran, pembentukan grup walisiswa, pemesanan tiket, pembuatan paspor, proses pembinaan (bahasa dan budaya), proses perizinan dinas terkait dan duta besar setiap negara, penyusunan buku panduan, penyesuaian jadwal dengan sekolah terkait, dan tak kalah pentingnya adalah persiapan properti dan kostum tampilan.
Siswa SDMM juga akan menampilkan tiga tampilan khusus, yaitu Nusantara Dance, Traditional Medley Song In Choir, dan Gemu Famire.
Selain siswa dan guru, rombongan juga terdiri dari 9 siswa, 4 guru dari SD Muhammadiyah 15 Surabaya, serta 2 siswa, 2 guru dari SD Muhammadiyah 1 Bawean.
Rombongan In_TuXCo dijadwalkan berangkat dari Terminal 2 Bandara Juanda Surabaya pada Ahad (29/9/2024) pukul 10.00. (*)
Penulis Muhammad Ilham Yahya Editor Wildan Nanda Rahmatullah
