PWMU.CO – Setelah sukses dengan program Like-R (Layanan dan edukasi kesehatan seksual dan reproduksi remaja), Tim Inklusi Pimpinan Daerah Aisyiyah Bojonegoro kembali mengarahkan bidikan edukasinya dengan menyasar lansia. Tetap menggandeng patner utama RS Aisyiyah Bojonegoro, kegiatan yang diselenggarakan di rumah Ibu Hj Siti Aisyah Desa Kapas Kecamatan Kapas berlangsung gayeng dan interaktif, Senin (30/10/2024).
Kegiatan Sekolah Lansia Berdaya diawali dengan paparan materi tentang kelansiaan oleh dr Desi Fitri dari RS Aisyiyah Bojonegoro. Di depan 25 peserta Sekolah Lansia Berdaya, dr Desi menekankan pentingnya lansia agar menjaga kesehatan karena diusia senja seluruh fungsi fisik & psikologis menurun signifikan. Atur pola makan, istirahat yang cukup, olah raga teratur serta istiqomah dalam ibadah dapat menjadi kunci tetap produktif di usia lansia.
Senior program Inklusi PDA Bojonegoro, Drs Siti Nurhayati menjelaskan secara terpisah bahwa Sekolah Lansia Berdaya digagas dengan memiliki tujuan tertentu sebagai berikut.
- Meningkatkan kesadaran tentang hak dasar lansia dalam aspek kesehatan, kesejahteraan sosial dan perlindungan hukum.
- Memberikan pemahaman yang lebih mendalam mengenai kondisi lansia dan tantangan mereka hadapi di usia senja, baik dari sisi kesehatan, ekonomi maupun sosial.
- Menggiatkan program daycare lansia dan meningkatkan kapasitas lansia sehingga menjadi lansia sehat, bahagia, mandiri dan berdaya.
Perawat Gerontik RS Aisyiyah Bojonegoro yang juga PJ Perawatan VIP Ruang Arofah Wahyu Trisniati Skep Ns menandaskan bahwa, pemeriksaan kesehatan yang dilakukan secara rutin dapat meningkatkan kualitas hidup lansia.
Menurutnya beberapa manfaat pemeriksaan kesehatan bagi lansia antara lain, deteksi dini penyakit, pencegahan komplikasi, pemantauan pengobatan, dan Konseling gaya hidup.
Acara Sekolah Lansia Berdaya diakhiri dengan Mini Medical Chek Up gartis berupa pemeriksaan gula darah, asam urat, kolesterol, tensi darah dan konseling kesehatan. Tak ketinggalan peserta juga diberi obat sesuai dengan indikasi gejala penyakit yang diderita. Next event RS Aisyiyah Bojonegoro adalah membersamai Sekolah Lansia Berdaya sampai 10 kali pertemuan kedepan. (*)
Penulis Hayyin Mubarok Editor Amanat Solikah