PWMU.CO – Jadi pelajar berdampak menjadi pesan Muhammad Azlan Syah Arifinanda dalam Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS) Pimpinan Ranting (PR) Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) SMP Muhammadiyah 12 (Spemdalas) GKB Gresik di Kapal Garden Hotel, Rabu-Kamis (2-3/10/2024).
Dalam acara yang mengangkat tema New Colors Leader to The Golden Generation, anggota Bidang AKP PW IPM Jawa Timur ini menyampaikan bahwa menjadi kader Muhammadiyah, IPM harus berdampak yang diwujudkan dalam kreativitas dan tindakannya.
“Menjadi pemimpin berdampak harus masifikasi Kaderisasi, penanaman nilai keislaman dan keorganisasian, program berkelanjutan, dan gerakan kreatif dan inovatif,” katanya ketika menyampaikan materi dengan tema ke-IPM-an Berdampak bersama Madani.
Di awal materi, dia menjelaskan tentang pengertian IPM. IPM adalah organisasi Islam, organisasi otonom Muhammadiyah, dam organisasi pelajar,” jelasnya.
Dia memaparkan, organisasi ini, tekannya, memiliki tujuan terbentuknya pelajar muslin yang barilmu, berakhlak mulia, dan terampil dalam rangka mencapai tujuan Muhammadiyah.
“Nilai pelajar Muhammadiyah, antara lain berakhlak mulia, berkarakter keislaman, berilmu, cerdas intelektual produktif, inovatif-kreatif, pelopor pergerakan pelajar dan menciptakan hal baru, berdampak, dan pemimpin berkarakter dan pengubah kearah yang lebih baik,” jelasnya.
Untuk itu, sambungnya, menjadi pelajar berdampak harus dijadikan semangat dan motivasi supaya IPM memiliki dampak positif. Bukan hanya ide, inovasi, kreativitas, dan tindakan yang diimplementasikan dalam program unggulannya, tetapi pelajar berdampak harus menjadi nilai positif kebaikan.
“Maka, ayo semua kader IPM di PR IPM Spemdalas ini bersama-sama menjadi pelajar berdampak sehingga tindakan kita yang berupa kreativitas mampu memberikan kebaikan bagi siswa yang lain,” ajaknya. (*)
Penulis Ichwan Arif Editor Amanat Solikah