PWMU.CO – Kegiatan kajian ilmu agama dan evaluasi bulanan kembali digelar di aula putri ponpes An Nur Sidoarjo pada Jumat, (05/10/24). Acara yang dihadiri oleh 52 peserta dari seluruh keluarga besar Ponpes An Nur dari pimpinan sampai karyawan menghadirkan Dr Zainuddin MZ LC MAg sebagai pemateri.
Beliau dengan lugas menyampaikan materi mengenai meneguhkan paham keagamaan Muhammadiyah yang menjadi tema utama kajian kali ini.
Dalam paparannya, Dr Zainuddin MZ LC MAg menjelaskan secara mendalam tentang sholat. Beliau mengaitkan bahwa tuntunan sholat yang di buat di HPT Muhammadiyah itu sudah di kaji dengan berbagai ayat al Quran dan hadis, serta contoh-contoh konkret dalam kehidupan sehari-hari.
Melalui pemaparan yang menarik dan interaktif, peserta diajak untuk merenung dan memahami lebih dalam tentang sholat yang sesuai dengan Muhammadiyah.
“Berbahaya berdalil hanya sepotong sambungannya di tinggal pemahamannya jadi bermasalah” tegas beliau.
Paham Keagamaan Agar tidak Bingung
Direktur Pondok Pesantren Muhammadiyah An Nur Sidoarjo Munif Hasan SAg MA dalam sambutan menyampaikan dengan adanya kajian ini tentunya supaya kita semua bisa mendapatkan ilmu dan bisa jadi contoh bagi anak-anak di pesantren.
“Teori yang dipelajari dan diajarkan ke anak-anak seyogyanya harus sesuai dengan apa yang di kerjakan agar anak-anak tidak bingung, karena anak-anak usia SMP dan SMA akan menirukan apa yang di lihat,” ujar Munif Hasan.
Dalam paparan pembukaan sebelum kajian Achamad Fakhrudin Ibrahim MPd kepala pengasuhan dan Kordinator SMA doubel program An Nur Smamda menyampaikan bahwa sesuai dengan penggalan syair Mars Ponpes An Nur.
Salah satu penggalannya, “Dibimbing dan membimbing dididik dan mendidik menuju hidup yang Islami”. Hal tersebut menjadi pedoman agar seluruh keluarga besar An Nur harus selalu siap di bimbing dan membimbing anak-anak dan siap untuk mencari ilmu untuk diajarkan ke anak-anak.
“Kegiatan kajian ini akan terus dilaksanakan secara rutin harapannya dapat menjadi wadah bagi keluarga besar pesantren an nur Sidoarjo untuk menambah ilmu agama dan memperkuat tali silaturahmi,” ujarnya Achmad Fakhrudin I.
Kajian ilmu agama rutin bulanan ini merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas keimanan dan ketakwaan keluarga besar An Nur. Melalui kegiatan seperti ini diharapkan dapat menjadi pribadi yang lebih baik dan bermanfaat bagi lingkungan sekitar. (*)
Penulis Widiyanti Editor Amanat Solikah