PWMU.CO – SMP Muhammadiyah 25 (Mudama) Pondok Modern Paciran menggelar Karnaval Budaya yang merupakan bentuk implementasi dari Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5), Selasa (8/10/2024).
Kegiatan karnaval ini mendapatkan sambutan hangat dari masyarakat Paciran dan sekitarnya. Mereka rela menunggu di bawah terik matahari yang menyengat demi menyaksikan karnaval budaya siswa siswi Mudama.
Ketua Panitia, Wahyu Hidayat SE MM. menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada seluruh pihak yang terlibat dalam kegiatan ini.
“Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung kesuksesan acara Karnaval Budaya ini, terutama kepada Ustadz dan Ustadzah yang telah bersedia menjadi fasilitator bagi peserta didik,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMP Mudama, Furqon Firmansyah MPd dalam sambutannya menyampaikan bahwa kesuksesan implementasi P5 ini karena adanya kolaborasi antara guru dan siswa.
“Salah satu ciri khas kurikulum Merdeka adalah pengembangan soft skills dan karakter, seperti halnya dalam P5 ini. Kegiatan P5 ini sukses karena adanya kolaborasi antara guru dan siswa siswi SMP Muhammadiyah 25 Pondok Modern Paciran yang luar biasa. Kegiatan P5 yang telah dipersiapkan dengan matang ini menghasilkan karya yang layak dipertontonkan yaitu dengan mengenalkan budaya dan nilai-nilai persatuan Indonesia,” ucapnya.
Modul Ajar P5 yang dirangkai oleh para guru sebagai skenario pembelajaran ini berhasil diterapkan oleh siswa siswi Mudama dengan hasil yang maksimal.
Acara karnaval budaya ini berjalan dengan lancar dan penuh dengan kebahagiaan.
Dalam karnaval ini barisan pertama diisi oleh grup drumband Surya Mamda dan selanjutnya adalah barisan masing-masing kelas.
Rute start dan finish karnaval yaitu di Kompleks Mudama. Para peserta kirab ini mengelilingi desa Paciran dan ditutup dengan penampilan dari grup drumband Laskar Pelangi.
Setelah karnaval selesai, setiap kelas wajib menampilkan tarian budaya yang diangkat oleh masing-masing kelas. Penampilan ini dinilai oleh juri.